Cadangan Devisa Indonesia Anjlok, Ternyata Ini Penyebabnya
![Cadangan Devisa Indonesia Anjlok, Ternyata Ini Penyebabnya](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2022/10/07/posisi-cadangan-devisa-indonesia-pada-akhir-september-2022-m-5heu.jpg)
ULN Indonesia secara tahunan mengalami kontraksi 1,4 persen year-on-year (yoy), lebih rendah dari kontraksi pada triwulan I, yang sebesar 1,9 persen yoy. Kontraksi pertumbuhan ULN disebabkan oleh penurunan pada ULN sektor swasta.
Posisi ULN swasta pada akhir triwulan II 2023 tercatat sebesar USD 194,4 miliar, turun dibandingkan dengan posisi pada triwulan sebelumnya sebesar USD 199,7 miliar.
Secara tahunan, ULN swasta mengalami kontraksi 5,6 persen yoy, lebih dalam dibandingkan dengan kontraksi pada triwulan sebelumnya sebesar 3,0 persen yoy. ULN pemerintah juga mengalami penurunan, namun tidak sedalam penurunan ULN swasta.
Posisi ULN pemerintah pada akhir triwulan II 2023 tercatat sebesar USD 192,5 miliar, turun dari USD 194, miliar pada triwulan I. Secara tahunan, ULN pemerintah tumbuh 2,8 persen yoy.(antara/jpnn)
Bank Indonesia (BI) mencatat posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Agustus 2023 sebesar USD 137,1 miliar.
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- Milad ke-15 Ahlulbait Indonesia, Teguhkan Komitmen Kebangsaan dan Kemanusiaan
- Tahun ke-12, Nara Kreatif Meluluskan 778 Siswa, Anies Baswedan Beri Pesan Khusus
- Gita Wirjawan dan Sri Mulyani Bicara Menjaga Stabilitas Fiskal RI di Tengah Ketidakpastian Global
- Pengembangan Laut Tangerang Peluang bagi Peningkatan Ekonomi Pesisir
- Presiden Prabowo Segera Meluncurkan Danantara, Catat Tanggalnya
- Meski Ada Efisiensi Anggaran, Kemenekraf Tetap Berkomitmen Kerja Maksimal