Cadangan Devisa Indonesia Turun, BI: Tetap Memadai
jpnn.com, JAKARTA - Bank Indonesia (BI) menyampaikan posisi cadangan devisa pada akhir Desember 2021.
Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan posisi cadangan devisa turun tipis menjadi USD 144,9 miliar, atau sedikit menurun dibandingkan posisi akhir November 2021 sebesar 145,9 miliar dolar AS.
"Penurunan posisi cadangan devisa pada Desember 2021 antara lain dipengaruhi oleh kebutuhan pembayaran utang luar negeri pemerintah," kata Erwin seperti dikutip dari laman resmi bi.go.id di Jakarta, Jumat.
Menurutnya, posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 8,0 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.
"Berada di atas standar kecukupan internasional sekitar tiga bulan impor," katanya.
BI menyebut nilai cadangan devisa mampu mendukung ketahanan sektor eksternal, di sisi lain menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.
"Bank Indonesia memandang cadangan devisa tetap memadai, didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi yang terjaga, seiring dengan berbagai respons kebijakan dalam mendorong pemulihan ekonomi," tegas Erwin. (mcr10/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Bank Indonesia (BI) menyampaikan posisi cadangan devisa pada akhir Desember 2021.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- AS Optimistis Kembangkan Kerja Sama Ekonomi dengan Pemerintahan Baru
- Indonesia Siap Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi Berkelanjutan dari AS
- Tegas, YLKI Tolak Kenaikan PPN 12 Persen
- Grant Thornton Indonesia Kupas Tuntas Strategi RI Hadapi Tantangan Ketidakpastian Ekonomi
- Kisah Sukses Nasabah PNM Mekaar, Ekspor Olahan Sisik Ikan ke Berbagai Benua
- ICEBM Untar 2024 jadi Sarana Percepatan Pencapaian SDGs untuk Semua Sektor