Cadangan Devisa Tinggal USD 51 miliar
Depresiasi Rupiah Ganjal Ekspektasi Penurunan BI Rate
Kamis, 06 November 2008 – 09:57 WIB
Selain itu, dengan lebih melonggarkan kebijakan uang ketat seperti yang selama ini dijalankan bank sentral, likuiditas bank akan lebih longgar. Sehingga, kredit bisa terus mengucur secara deras. "Namun, itu tidak harus mengurangi kecermatan dalam mencermati setiap pergerakan ekonomi. Yang jelas, dunia usaha ingin BI rate turun dan likuiditas kembali longgar," ujar Sandi.
Dia mengungkapkan, saat ini para pengusaha, termasuk UMKM, sudah mulai merasakan betapa ketatnya kredit. Selain itu, bunga kredit mulai terus menanjak.Terkait kekhawatiran koreksi BI rate akan mengancam nilai tukar rupiah terhadap USD semestinya tidak dijadikan alasan oleh bank sentral. (sof/eri/fan)
JAKARTA - Upaya penguatan nilai tukar rupiah melalui intervensi pasar Bank Indonesia (BI) telah menguras cukup banyak cadangan devisa. Hingga akhir
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Demi Keberlangsungan UMKM, Tarif PPh Seharusnya Diturunkan, Bukan Naik!
- Kunjungi Desa Tertinggal di Serang, Mendes PDT Yandri Susanto Mengaku Miris
- Meccaya Resmi Luncurkan 88 Acne Cream & Sarijel
- SheTrades Buka Peluang Pengusaha Perempuan RI Go International
- TDN Hadir di Purwokerto, Wujud Komitmen Penuhi Kebutuhan Daging Masyarakat
- Kideco Berkomitmen untuk Menyempurnakan Kualitas Laporan Berkelanjutan