Cadangan Minyak Bumi Indonesia Menurun
Senin, 23 Februari 2009 – 14:51 WIB
JAKARTA — Cadangan minyak bumi Indonesia dari tahun ke tahun makin menurun. Hal itu terlihat dari data yang diekspos Departemen ESDM saat Raker dengan Komisi VII DPR RI, Senin (23/2). Pada 2002, cadangan energi minyak bumi mencapai 9,747 MMSTB. Jumlah ini menurun menjadi 9,131 MMSTB pada 2003, dan turun lagi pada 2004 di posisi 8,612 MMSTB. Pada 2005, cadangannya meningkat sedikit menjadi 8,627 MMSTB dan 8,928 (2006), tapi kemudian turun lagi di 2007 menjadi 8,403 MMSTB. Kondisi serupa terjadi pada gas bumi. Meski peningkatan tidak terlalu besar, namun dalam periode lima tahun cadangan energinya menunjukkan grafik naik. Jika pada 2002 posisinya 176.6 TSCF, 2003 naik menjadi 178.1 TSCF, kemudian 188.3 TSCF (2004), 185.8 TSCF (2005), dan 187.1 TSCF pada 2006. Cadangan energi ini menurun pada 2007 menjadi 165.0 TSCF.
Berbeda dengan minyak bumi, cadangan batubara pada periode 2002-2007 justru mengalami peningkatan yang signifikan. Pada 2002, cadangan energinya mencapai 4,66 miliar ton, tahun 2003 naik menjadi 6,98 miliar ton, dan naik lagi pada 2004 menjadi 7,01 miliar ton.
Hanya saja pada 2005, cadangannya menurun menjadi 6,75 miliar ton, namun kemudian naik lagi pada 2006 ke posisi 9,48 miliar ton. Sementara tahun 2007 terjadi peningkatan hampir 100 persen menjadi 18,71 miliar ton.
Baca Juga:
JAKARTA — Cadangan minyak bumi Indonesia dari tahun ke tahun makin menurun. Hal itu terlihat dari data yang diekspos Departemen ESDM saat Raker
BERITA TERKAIT
- Tingkatkan Pelayanan, KAI Logistik Pangkas Waktu Tempuh Rute Bandung–Surabaya
- Kementerian BUMN Gelar Workshop Penggunaan AI Dalam Komunikasi Media Sosial
- Distribusikan Pupuk Bersubsidi, Petrokimia Gresik Siapkan Stok Lebih dari 372 Ribu Ton
- Sentinel VIP Indonesia Hadirkan Layanan dengan Konsep No Win-No Fee
- Pertamina Sukses Menjaga Pasokan Energi Nasional Selama Periode Natal dan Tahun Baru
- Makan Bergizi Gratis Bikin Warganet Nostalgia Momen Pembagian Susu di Sekolah