Cak Imin-AHY Buat Pilpres 2019? Nanti dulu..
jpnn.com, JAKARTA - Nama Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan Direktur Eksekutif The Yudhoyono Institute Agus Harimurti Yudhoyono atau disebut-sebut duet CIA, Cak Imin-AHY, digadang-gadang layak sebagai calon presiden dan wakil presiden dalam Pilpres 2019.
Keduanya dinilai sebagai sosok pemimpin alternatif yang ideal.
Namun, PKB menanggapi santai deklarasi itu. Menurut Wakil Sekretaris Jenderal PKB Daniel Johan, deklarasi itu juga tanpa sepengetahuan partainya.
Dia memastikan bahwa PKB sampai saat ini belum memikirkan masalah pencalonan presiden (pencapresan) 2019. "PKB belum bicara masalah pencapresan,” kata Daniel, Rabu (1/11).
Wakil Ketua Komisi IV DPR itu mengatakan, saat ini PKB masih fokus untuk menyukseskan kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla sampai 2019.
Partai besutan Cak Imin itu juga tengah fokus untuk menghadapi ratusan pilkada serentak yang akan digelar 2018. "Kami fokus dulu menyukseskan kinerja pemerintahan dan pilkada tahun depan. Ikuti saja tahapan KPU (Komisi Pemilihan Umum) nanti,” ungkap legislator daerah pemilihan (dapil) Kalimantan Barat (Kalbar) itu.
Daniel juga mengatakan adanya deklarasi pencalonan Cak Imin sebagai cawapres di beberapa daerah bukanlah berasal dari internal PKB. “Bukan, PKB belum membahas masalah capres,” tegasnya. (boy/jpnn)
Tanggapi Deklasasi CIA, PKB: Kami Belum Memikirkan Pencapresan
Redaktur & Reporter : Boy
- Deddy Sitorus Bicara Soal Perubahan Sikap Jokowi Setelah Pilpres 2019, Jleb Banget!
- Anies Setuju 100 Orang Terkaya Harus Dipajaki
- Prabowo Pernah Ucapkan 'Ndasmu' untuk Klaim Presiden Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi
- Debat Perdana Capres, Anies Didukung Ayah Korban Tewas Kerusuhan Pilpres 2019
- Saiful Mujani Ingatkan Jangan Sampai Terulang Perbuatan Merusak Demokrasi
- Banyak Keunggulan, Erick Thohir Bisa Diterima Semua Elemen Masyarakat