Cak Imin Siap Jadi Cawapres Jika 3 Syarat Terpenuhi
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar belum memutuskan maju atau tidak sebagai calon wakil presiden pada Pilpres 2019, termasuk dengan siapa nantinya berpasangan.
Apakah dengan Presiden Joko Widodo atau Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Keduanya disebut-sebut bakal maju kembali sebagai calon presiden.
"Saya pribadi belum memutuskan maju atau tidak. Semua aspirasi itu (Muhaimin jadi cawapres) datang dari teman-teman saya yang bersemangat," ujar Muhaimin di sela-sela pertemuan dengan sejumlah Duta Besar negara tetangga di Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (22/12) petang.
Menurut pria yang akrab disapa Cak Imin ini, ada tiga jenjang yang harus dilalui terkait jadi tidaknya mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) tersebut maju sebagai calon wakil presiden. "Masalah keputusan akhir ada tiga level. Yaitu, musyawarah alim ulama, apakah saya didukung apa enggak," ucapnya.
Level berikutnya, keputusan Musyawarah Nasional (Munas) PKB. Hal ini menurut Cak Imin sangat penting. "Kemudian yang sangat penting yaitu koordinasi dan konsultasi dengan NU (Nahdlatul Ulama)," pungkas Cak Imin.
Sebelumnya, sejumlah pihak mulai menggadang-gadang Cak Imin maju sebagai calon wakil presiden. Dukungan dinyatakan secara terbuka, baik berupa baliho maupun pernyataan sikap dari sejumlah kelompok. (gir/jpnn)
Sejumlah pihak pengin Cak Imin maju sebagai calon wakil presiden. Dukungan dinyatakan secara terbuka, baik berupa baliho maupun pernyataan sikap.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Gus Imin Dukung Kemenag Bentuk Dirjen Pondok Pesantren
- Ketemu UAS, Cak Imin Optimistis Abdul Wahid jadi Gubernur Riau
- Dua Anggota DPR RI Menggugat Cak Imin di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Ada Apa?
- Menteri P2MI Dorong Peningkatan Skill PMI untuk Tekan Eksploitasi
- Lihat Ekspresi Cak Imin Bertemu Gus Ipul saat Kemensos-Kemenko Pemberdayaan Masyarakat Bersinergi
- Tomy Hendrajati: Tanpa Dukungan Donatur, HI Tidak akan Bisa Berbuat untuk Kemanusiaan