Cak Imin

Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Cak Imin
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Foto: Ricardo/JPNN.com.

Hal ini secara tidak langsung menampol Kiai Ma’ruf seolah-olah dia berkepentingan dengan perpanjangan masa jabatan.

Juru Bicara Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Masduki Baidlowi menegaskan bahwa pernyataan Cak Imin bernuansa guyon. 

Dalam tradisi Nahdliyin, guyonan atau joke atau humor menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam berkomunikasi. Apa yang disampaikan Imin adalah bagian dari tradisi humor itu.

NU dan humor menjadi sesuatu yang identik. KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur dikenal sebagai jagoan humor.

Di mana pun, di setiap kesempatan apa pun Gus Dur selalu bisa menghadirkan humor yang segar dan mengundang tawa. 

Kumpulan kisah humor Gus Dur menjadi banyak buku dan sampai sekarang tiap hari masih beredar di media sosial.

Ketika menjadi presiden pun tradisi humor masih tetap melekat kepada Gus Dur. Bahkan, dalam kunjungan kenegaraan resmi ke Amerika Serikat Gus Dur mampu membuat Presiden Bill Clinton tertawa terbahak-bahak. Foto Gus Dur dan Clinton yang sedang tertawa lebar beredar luas di dunia internasional.

Kemampuan humor level dewa ini menjadi ice breaking, pemecah kebekuan komunikasi yang efektif. Dengan humor-humor yang segar itu perbincangan Gus Dur-Clinton menjadi lebih panjang dari jadwal yang sudah ditentukan.

Wacana penundaan pemilu mereda di kabinet, tetapi tidak di parpol. Jokowi meminta kabinetnya setop bicara soal wacana itu lagi. Namun, Cak Imin jalan terus.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News