Cak Nanto Sarankan Jokowi Minta Pertimbangan KPK Sebelum Memilih Menteri
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Sunanto berharap Presiden Joko Widodo atau Jokowi hati-hati memilih menteri untuk kabinetnya mendatang.
Jokowi perlu meminta pertimbangan PPATK, KPK dan BPK, sebelum menentukan menteri. Cak Nanto, sapaan akrab Sunanto mengungkapkan hal itu setelah menghadiri diskusi yang diselenggarakan Forum Jurnalis Merah Putih dengan tema "Jokowi di Pusaran Minta Ini Minta Itu" di Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (8/10).
"Saya kira wajib hukumnya mendengarkan masukan dari lembaga-lembaga itu. Biar Pak Jokowi tidak terjebak oleh perilaku masa lalu," kata Cak Nanto.
Menurut Cak Nanto, Jokowi perlu memeriksa integritas calon menterinya. Pelibatan publik dan tiga institusi, akan mengetahui rekam jejak sosok calon menteri.
"Integritas bisa dinilai dari situ. Meminta masukan itu menjadi sebuah hal yang penting," timpal dia. (mg10/jpnn)
Cak Nanto mengatakan, Jokowi wajib mendengarkan masukan dari PPATK, KPK dan BPK sebelum memutuskan nama menteri.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Pimpinan KPK Sudah Dipilih, Alexander Marwata: Mustahil Bersih-bersih dengan Sapu Kotor
- Dukungan Anies untuk Pram-Rano Bakal Berdampak Signifikan
- 2 Bos PT Damon Indonesia Berkah Diduga Jadi Makelar Pengadaan Bansos Presiden
- KPK Dalami ke Mana Saja Wali Kota Semarang Mbak Ita Menukar Uang
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Gembira, Honorer Tercecer dan Database Bisa Seleksi PPPK, Jumlah Peserta jadi Makin Banyak
- Agung Sebut Pilkada Jateng Jadi Ajang Pertarungan Efek Jokowi vs Megawati