Caleg DPR: Rp 100 Ribu x 100 Ribu Suara = Rp 10 Miliar
![Caleg DPR: Rp 100 Ribu x 100 Ribu Suara = Rp 10 Miliar](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2019/03/14/politik-uang-diduga-mulai-marak-jelang-pemilu-2019-ilustrasi-foto-dokjpnncom.jpg)
jpnn.com - Praktik politik uang yang sudah mulai marak jelang Pemilu 2019 di Kaltim membuat gerah sejumlah pihak. Termasuk para pesertanya. Seperti yang dialami Andi Sofyan Hasdam. Tak berhasil dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kaltim, mantan wali kota Bontang itu kini mengikuti kompetisi sebagai calon legislatif (caleg) di DPR RI.
Melalui akun Facebook-nya, Sofyan membuat unggahan tentang politik uang yang semakin dahsyat. Sejak Pilgub 2018, dia menyebut sudah mencium tajam aroma politik uang.
Tapi kala itu menurutnya tidak seberapa. Yang paling dahsyat ketika pemilihan legislatif (pileg) saat ini. “Dan prediksi saya terbukti,” kata Sofyan saat dihubungi Kaltim Post (Jawa Pos Group).
BACA JUGA: Arief Poyuono: Ingat Jenderal, Siapa Menabur Dia akan Menuai
Menurut dia, bahkan jauh sebelum pemilu, telah terang benderang duit “haram” politik berseliweran. Berkedok biaya transportasi atau berupa barang yang diinginkan calon pemilih.
Sementara itu, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) hingga Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) habis energinya mengejar calon legislatif (caleg) yang melakukan sosialisasi yang izinnya dianggap kurang lengkap.
“Praktiknya jelas. Tapi yang melapor tak ada. Karena aturannya sekarang, yang menerima dan memberi pun sama-sama kena hukuman,” sebutnya.
Apa yang diunggah Sofyan tersebut berangkat dari pengalamannya di lapangan. Ketika berkunjung di salah satu kota di daerah pemilihannya di Kaltim, dia menerima fakta, tim yang diminta mengadakan kampanye melapor bahwaa di wilayah itu minta imbalan tertentu jika ingin dirinya meraih suara.
Caleg DPR misalnya butuh 100 ribu suara untuk bisa duduk di Senayan, berarti sedikitnya bisa keluar Rp 10 miliar.
- Akmal Malik Terus Mengupayakan Semua Guru Honorer di Kaltim jadi ASN
- Wapres Tinjau Proyek Terowongan Selili di Kaltim, Dorong Selesai Tepat Waktu
- Kunker ke Wilayah Utara, Pj Gubernur Kaltim Tinjau Bendungan Marangkayu
- Sambut HUT Kaltim dengan Lari dan Pesona Wisata Lewat Maratua Run 2025
- Maratua Run 2025: Perkenalkan Surga Tersembunyi Kaltim Lewat Olahraga
- Monev KIP 2024: Pemprov Kaltim Raih Predikat Informatif 5 Kali Berturut-turut