Caleg Penentu Kualitas Partai
Sabtu, 18 Agustus 2012 – 15:10 WIB
JAKARTA--Minimnya perolehan suara partai-partai kecil-menengah dalam berbagai hasil survei, tampaknya, bukan harga mati. Kekuatan calon legislatif (caleg) yang nanti dipasang di setiap daerah pemilihan (dapil) masih berpotensi mendongkrak perolehan suara mereka masing-masing.
Pengamat politik dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) Burhanuddin Muhtadi mengungkapkan, kekuatan caleg tersebut memang belum sepenuhnya ditangkap dalam survei-survei tentang elektabilitas parpol saat ini. Menurut dia, umumnya peran para caleg itu baru bisa terbaca oleh survei pada saat menjelang pelaksanaan pemilu. "Ini kesempatan sekaligus tantangan," ujar Burhanuddin di Jakarta.
Dia menyatakan, ketokohan serta kerja politik caleg pada daerah pemilihan masing-masing bisa mengubah persepsi masyarakat terhadap partai politik yang bersangkutan.
Karena itu pula, dia menyarankan, partai-partai lebih baik berkonsentrasi pada pembentukan citra kader ketimbang citra parpol. Apalagi, pada sisa waktu tersisa menjelang Pemilu 2014 yang kurang dari dua tahun. "Kalau citra parpol, masyarakat menganggap semuanya sama. Jadi, apa pun terobosan program yang dilakukan, tidak akan banyak pengaruhnya," tuturnya.
JAKARTA--Minimnya perolehan suara partai-partai kecil-menengah dalam berbagai hasil survei, tampaknya, bukan harga mati. Kekuatan calon legislatif
BERITA TERKAIT
- Bagja Tak Setuju Bawaslu Jadi Lembaga Ad Hoc, Begini Alasannya
- Muzani Bantah Gerindra Serang PDIP Terkait Pandangan Kritis Soal PPN Naik Jadi 12 Persen
- Gerindra Bantah Menyerang PDIP Soal Kenaikan PPN jadi 12 Persen
- Jubir PSI: PDIP Pengusul PPN 12%, Sekarang Mau Jadi Pahlawan Kesiangan
- Hanif Dhakiri: Jangan Memanfaatkan PPN 12% jadi Alat Menyerang Presiden Prabowo
- Syahganda Sebut Pernyataan Dolfie Soal PPN Dapat Picu Instabilitas Politik