Calon Komisioner Komnas HAM Diduga Berafiliasi dengan Parpol, Begini Komentar Fadli Zon
jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah calon komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) terindikasi berafiliasi dengan partai politik maupun kelompok radikal.
Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengatakan, persoalan ini masih harus didalami lagi.
“Nanti kita lihat apa yang dimaksud dengan kedekatan itu,” kata Fadli di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (3/7).
Dia mengingatkan, pada dasarnya mereka yang menjadi komisioner harus bekerja secara profesional dan tidak membawa aspirasi kelompok, individu, golongan.
“Kecuali aspirasi itu memang menegakkan HAM,” katanya.
Fadli mengatakan, nantinya akan melihat dari sisi kinerjanya saja seperti apa.
Sebab, dia mengaku, kadang-kadang orang sekarang ini gampang sekali dituduh-tuduh dekat dengan kelompok radikal dan macam-macam.
“Tapi, ternyata tidak seperti itu,” katanya.
Sejumlah calon komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) terindikasi berafiliasi dengan partai politik maupun kelompok radikal.
- Menbud Fadli Zon Dorong Kolaborasi Agar Budaya Indonesia Mendunia
- Komnas HAM: Satgas TPPO Tak Lakukan Pencegahan di NTT
- Usung Repatriasi Artefak Budaya, Fadli Zon Mau Pulangkan Prasasti Pucangan dari India
- Berbicara di Forum Dunia, Menteri Fadli Zon Promosikan Indonesia sebagai Superpower Budaya
- Komnas HAM Ungkap Aktor Pembubaran Diskusi FTA di Kemang, Oh Si Rambut Kuncir
- LCCM 2024 Digelar, Fadli Zon Soroti Pentingnya Museum sebagai Pusat Edukasi Budaya