Calon PM Jepang Usung Kapitalisme Gaya Baru
Dia mengatakan dia akan menggunakan belanja fiskal untuk mencapai stabilitas ekonomi dan tidak menyerah pada konsolidasi fiskal.
Dia menambahkan bank sentral Jepang, Bank of Japan, harus menjaga target inflasi 2 persen karena "itu merupakan standar global". Mengubah target itu, kata dia, akan memberi pesan yang salah kepada pasar dan akan membiarkan pajak penjualan tak tersentuh untuk saat ini.
Kishida juga mengusulkan pembentukan dana universitas senilai 10 triliun yen (Rp1.294,9 triliun) untuk mendorong sains dan promosi energi terbarukan, sambil mempertahankan teknologi nuklir yang menurutnya harus dipertimbangkan sebagai opsi energi bersih.
Pencalonan Kishida dalam pemilihan ketua LDP akan mendapat saingan dari mantan menteri dalam negeri Sanae Takaichi.
Takaichi, 60 tahun, diharapkan akan mengumumkan pencalonannya pada Rabu dan jika terpilih akan menjadi perdana menteri perempuan pertama Jepang.
Menteri vaksinasi COVID-19 Taro Kono yang populer juga telah memberi isyarat untuk maju dalam pemilihan. (ant/dil/jpnn)
Menurut calon PM Jepang ini, kapitalisme adalah jawaban bagi masalah disparitas penghasilan
Redaktur & Reporter : Adil
- Biden dan Kishida Bahas Aliansi Militer untuk Hadapi Ancaman China
- Jokowi Sebut Indonesia Sudah Fleksibel dengan Jepang, Lalu Minta soal Ini Dipermudah
- Istri Mendiang Shinzo Abe Terharu Menerima Hadiah Lukisan SBY
- Jepang Siap Gelontorkan Dana Setara Sepertiga APBN Indonesia demi Bendung China
- 50 Tahun ASEAN-Jepang, PM Kishida Angkat 3 Isu Penting
- PM Kishida Pastikan Jepang Tak Cabut Permintaan Maaf kepada Korea