Calong Penumpang Demo, PT KAI Minta Maaf
jpnn.com - BEKASI -- Setelah tiga jam berdemo, Perwakilan dari PT Kereta Api Commuter Jabodetabek (KCJ) menemui ratusan penumpang KRL yang melakukan unjuk rasa dengan memblokade rel di Kantor pengawasan Peron Stasiun Bekasi, Kamis (17/4).
Wakil Direksi I PT KCJ Eddy Suryant, menegaskan, pihaknya akan segera memperbaiki jadwal KRL Bekasi-Kota yang berantakan sesuai petisi yang dibuat oleh para penumpang.
"Kami telah mendengar petisi dari penumpang KRL Bekasi siang ini. Tuntutan sudah kami proses, dan kami siap memperbaiki jadwal, sehingga jadwal Jakarta-Bekasi dan luar kota bisa normal. Komitmen kami akan segera diperbaiki," ujar Eddy Suryanto, di hadapan pendemo, seperti dilansir Go Bekasi (JPNN Grup).
Lanjut Eddy, batas maksimal untuk memenuhi petisi tersebut yaitu tiga hari. Namun, pihaknya juga berjanji akan memperbaiki secara keseluruhan sistem perjadwalan selama tiga bulan secara berkala.
"Kami pejabat publik dan sanksinya akan kami ikuti sesuai aturan hukum. Kami meminta permohon maaf dan akan kami perbaiki segera, Saya siap mundur kalau tidak memenuhi janji. Karena saya akan selalu di sini setiap hari," tuturnya yang disambut riuh penumpang
Merasa aksinya didengar, ribuan penumpang yang kecewa tersebut membubarkan diri dan memilih pulang dan tidak melanjutkan perjalanan.
"Mendingan pulang mas, percuma sampe kantor juga di SP lagi," sesal Norman karyawan di salah satu Bank swasta di jakarta yang juga Warga RT12/04 Perumnas II Kayuringin. (joy)
BEKASI -- Setelah tiga jam berdemo, Perwakilan dari PT Kereta Api Commuter Jabodetabek (KCJ) menemui ratusan penumpang KRL yang melakukan unjuk rasa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS