Camat Klaim Penanganan Pengungsi sudah Baik

Camat Klaim Penanganan Pengungsi sudah Baik
Korban banjir tengah mendapat pelayanan kesehatan dari Suku Dinas Kesehatan, Jakarta Timur, di kawasan Jati Negara. Senin (13/1). Foto: M Fathra/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Warga Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur terus berdatangan ke kantong kantong pengungsian di daerah itu, salah satunya kantor Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur yang mampu menampung 1.000 pengungsi.

Namun dari pengamatan JPNN.com di lokasi pengungsian, tempat itu baru terisi sekitar 60 persen. "Belum bisa kita pastikan datanya karena terus berdatangan," kata Wadimin, pegawai Sukdinkes Jaktim.

Menurutnya, kantor Sukdin yang terdiri dari dua lantai itu bisa menampung seribuan pengungsi. Selain itu, ada tiga gereja di daerah itu yang juga digunakan untuk menampung para korban banjir.

"Sebagian pengungsi datang sejak tadi malam, banyak juga yang pagi sampai siang ini," kata Wadimin yang menyebut sejauh ini persediaan obat-obatan bagi pengungsi mencukupi.

Keluhan terbanyak dari korban banjir di pengungsian menurut Wadimin, berupa penyakit gatal-gatal, ISPA dan diare. "Persediaan obat-obatan masih mencukupi," sebutnya.

Sementara itu Camat Jatinegara, Syofian ditemui di lokasi pengungsian terlihat sibuk berkoordinasi dengan para stafnya. Saat ditanya mengenai penanganan banjir yang sudah dilakukan, pihaknya mengklaim sudah baik.

"Pengungsi sekarang Alhamdulillah bisa diangani dengan baik, tidak seperti tahun lalu. Pengungsi sekarang sudah sadar, tidak berebutan, kalau ada antrian yang butuh obat, mereka mengantre," kata Syofian.

Di Jatinegara, lanjutnya, terdapat 8 kelurahan yang dilanda banjir. Dua terparah berada di Kampung Melayu dan Bidara Cina. Sebagai Camat, dia sudah menerima instruksi dari Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, agar pengungsi ditangani dan dilayani dengan baik.

JAKARTA - Warga Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur terus berdatangan ke kantong kantong pengungsian di daerah itu, salah satunya kantor Suku

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News