Canberra Larang Pengumpulan Dana dengan Jualan Coklat
Campur Tangan Pemerintah
Pemimpin Oposisi ACT Alistair Coe menanggapi larangan tersebut sebagai reaksi berlebihan dari pemerintah.
"Sekali lagi ... Pemerintah ACT bertindak berlebihan dan terlalu jauh campur tangan dalam kehidupan warga, padahal seharusnya mereka tidak perlu turut campur," katanya.
"Saya kira kita akal sehat dalam hal ini," tambahnya.
Dia mengaku tidak keberatan atas penggalangan dana degan jualan mangga, Coe menyatakan para PNS harus bisa mengatur sendiri konsumsi coklat mereka.
"Bukan tugas pemerintah untuk menentukan item apa yang bisa dipergunakan dalam penggalangan dana dan mana yang tidak boleh," katanya.
Diterbitkan Pukul 15:00 AEST 13 Desember 2016 oleh Farid M. Ibrahim dari artikel berbahasa Inggris.
Lihat Artikelnya di Australia Plus
Kalangan PNS di ibukota Australia, Canberra, akan terpaksa menukar Freddos (salah satu kue coklat batangan) dengan buah mangga, menyusul adanya larangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat