Cantik Cerdas

Oleh: Dahlan Iskan

Cantik Cerdas
Dahlan Iskan. Foto/ilustrasi: Ricardo/JPNN.com

Sherly itu anak kedua. Dia punya satu koko, satu titi, dan satu mei mei. Titi dan mei mei itu anak kembar.

Sepulang dari Belanda, Sherly kembali tinggal di rumah mereka yang di Bali. Seorang keluarga memperkenalkan Sherly kepada Benny, orang Maluku Utara yang 10 tahun lebih tua.

Saat itu Sherly 22 tahun. Benny 32 tahun.

Beberapa bulan kemudian menikah. Benny Laos yang awalnya juga pengusaha kecil di Maluku Utara sudah merangkak menjadi pengusaha lebih besar (Lihat Disway 30 November 2024: Sherly Benny).

Anda sudah tahu: Benny belakangan jadi bupati Morotai yang sukses. Sherly pun mulai dipanggil "ibu". Bu Sherly atau Bunda Sherly.

Pasangan ini jadi buah bibir: kerukunannya, keteladanannya, dan kecantikannya. Cantik, saling sayang, kaya. Mereka pun jadi idaman mimpi banyak orang.

Selanjutnya, Anda juga sudah tahu: Benny ingin jadi calon Gubernur Maluku Utara. Provinsi kepulauan ini tidak bisa dihadapi dengan biasa. Pulau-pulaunya dipisahkan laut-laut nan luas.

Untuk persiapan kampanye ke pulau-pulau itu, Benny membeli kapal cepat. Dua kapal sekaligus. Yang satu untuk kampanye calon wakil gubernurnya.

Sherly Tjoanda punya tekad kuat: dalam dua tahun akan menggratiskan pendidikan dan kesehatan untuk seluruh rakyat Maluku Utara.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News