Capaian Vaksinasi di Daerah Ini Masih Rendah, Begini Langkah Kemendagri

jpnn.com, TASIKMALAYA - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mendorong kabupaten Tasikmalaya untuk mempercepat lagi vaksinasi Covid-19.
Sebab, daerah ini masih berada pada deretan kabupaten/kota di Jawa Barat dengan persentase capaian vaksinasi terendah hingga akhir 2021.
Untuk itu, Kemendagri melakukan monitoring langsung terhadap pelaksanaan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro dan percepatan program vaksinasi di Kabupaten Tasikmalaya.
Direktur Fasilitasi Pengembangan Kapasitas Aparatur Desa (FPKAD) Ditjen Bina Pemdes Paudah mengatakan rendahnya persentase vaksinasi ini disebabkan hoaks vaksin Covid-19.
Masyarakat menjadi tidak percaya manfaat vaksin dan enggan menerima vaksinasi.
Meski begitu, Paudah mengapresiasi berbagai upaya yang dilakukan Pemkab Tasikmalaya.
Dia meminta Pemkab Tasikmalaya tetap semangat mengejar target vaksinasi dengan memperhatikan jangka waktu antara dosis pertama dengan kedua.
"Jangan sampai ada warga yang telah melakukan vaksinasi dosis pertama melebihi enam bulan, tetapi tidak disuntikkan dosis kedua," kata Paudah dalam keterangannya, Selasa (22/2).
Kabupaten Tasikmalaya masih berada pada deretan daerah di Jawa Barat dengan persentase capaian vaksinasi terendah hingga akhir 2021.
- Ini Penjelasan Wamendagri Ribka Soal Upaya Kemendagri Awasi Pengelolaan Keuangan Daerah
- Kemendagri Beber Alasan Penunjukan Balikpapan Jadi Tuan Rumah Peringatan Hari Otda 2025
- Kemenkes & Takeda Edukasi Pentingnya Pencegahan Dengue, Jangan Tunggu Wabah Datang
- Kemendagri dan Pemerintah Denmark Siap Kerja Sama untuk Memperkuat Pemadam Kebakaran
- Peringati Hari Kartini, Wamendagri Ribka: Perempuan Harus Bangkit dan Bertransformasi
- Gandeng Kemendagri, Asbanda Luncurkan SP2D Oline