Capello Waspadai Kemampuan Hitzfeld
Selasa, 07 September 2010 – 13:22 WIB
![Capello Waspadai Kemampuan Hitzfeld](https://cloud.jpnn.com/photo/picture/normal/20100907_071858/071858_945193_hitzfeld_swiss.jpg)
IMPRESIF - Ottmar Hitzfeld menyalami pemain Swiss, usai penampilan impresif di laga pembuka mereka pada PD 2010 lalu di Afsel. Foto: AP/Telegraph.co.uk.
BASEL - Inggris harus menghadapi ujian berat di lanjutan kualifikasi Euro 2012. Setelah menang relatif mudah 4-0 atas Bulgaria, Jumat (3/9) lalu, The Three Lions - sebutan Inggris - ditantang Swiss. Dari empat lawan Inggris di grup G, Swiss boleh dibilang merupakan rival terberat. Apalagi, laga dimainkan di kandang lawan (siaran langsung RCTI pukul 01.30 WIB). "Swiss saat ini berbeda dengan Swiss dua tahun lalu. Khususnya karena mereka kini punya pelatih hebat," kata Fabio Capello, pelatih Inggris, kepada ITV1.
Seperti Inggris, Swiss merupakan juga kontestan Piala Dunia (PD) 2010. Schweizer Nati - sebutan Swiss - sekaligus memiliki ranking tertinggi dibandingkan rival Inggris lainnya di grup G. Schweizer Nati berperingkat ke-17, atau hanya selisih 10 tingkat di bawah Inggris.
Baca Juga:
Sejak diarsiteki Ottmar Hitzfeld, Swiss memang bukan lagi tim kacangan. Publik Swiss sendiri sedikit menyesal karena Hitzfeld belum menangani timnas mereka, saat menggelar Euro 2008 bersama Austria. Sebab, publik Swiss yakin apabila Hitzfeld yang jadi pelatih kala itu, Schweizer Nati tidak akan langsung tersisih di fase grup.
Baca Juga:
BASEL - Inggris harus menghadapi ujian berat di lanjutan kualifikasi Euro 2012. Setelah menang relatif mudah 4-0 atas Bulgaria, Jumat (3/9) lalu,
BERITA TERKAIT
- Timnas U-20 Indonesia Dihajar Uzbekistan, Iqbal Gwijangge Bicara Hukuman Akibat Kesalahan
- PSPS Pekanbaru Datang Bertandang, PSIM Jogja Targetkan Raih 3 Poin
- Klasemen Proliga 2025 Sektor Putra: Bhayangkara Tempel Ketat LavAni, Penentuan di Palembang
- Persija vs Persib 2-2, Bojan Hodak Bilang Mental Pemainnya Top
- Berjaya di Pontianak, Bhayangkara Presisi Langsung Fokus Menghadapi LavAni
- Uzbekistan Kubur Mimpi Timnas U-20 Indonesia ke Piala Dunia