Capital Outflow Bakal Berlangsung Hingga Pertengahan Tahun
Karena itu, ekonom senior Indef Aviliani menyarankan Bank Indonesia (BI) lebih agresif.
BI diminta bergerak taktis membentengi stabilitas nilai rupiah masuk fase depresiasi terhadap USD.
"BI harus mengawal fluktuasi rupiah untuk menghindari kepanikan pasar," tutur Aviliani di Jakarta, Rabu (7/3).
Aviliani menyebut untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah, BI harus berkoordinasi dengan pemerintah.
Hal itu penting guna mencermati dan memetakan kekuatan industri domestik dalam menghadapi tren depresiasi rupiah.
Dengan begitu, langkah BI dalam merespons tren penurunan rupiah tidak secara serta-merta memanfaatkan cadangan devisa hingga akhir Februari 2018 sebesar USD 132 miliar.
"BI jangan menghajar langsung di pasar tetapi, harus melihat dulu kekuatan industri," kata Aviliani. (far)
Aksi keluar investor asing atau capital outflow diprediksi berlangsung hingga pertengahan 2018.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Rupiah Hari Ini Makin Ambyar Terpengaruh IHK Amerika
- Sentimen Negatif Trump Bikin Rupiah Hari Ini Ambrol 62 Poin
- Efek Pemangkasan Suku Bunga The Fed, Rupiah Hari Ini Cerah
- Donald Trump Menang, Indonesia Perlu Waspadai Fluktuasi Pasar
- Donald Trump jadi Presiden AS Alamat Bahaya Buat Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
- Terdampak Kabar Aktivitas Bisnis Amerika, Rupiah Ditutup Ambrol 63 Poin