Capres 2029, Prabowo Jangan Menyeret Semua Energi Bangsa ke Politik

jpnn.com - JAKARTA - Partai Gerindra telah meminta Presiden Prabowo Subianto untuk maju lagi sebagai calon presiden di Pilpres 2029.

Direktur Archipelago Solidarity Foundation, Dipl.-Oek. Engelina Pattiasina menilai, sebagai partai politik yang mengejar kekuasaan tidak ada yang salah dengan keputusan Partai Gerindra tersebut.

Namun, kata Angelina, deklarasi kepagian ini akan menarik semua energi bangsa ke politik praktis. Selain itu, deklarasi ini akan menjadi preseden yang bakal diikuti semua kepala daerah yang baru dilantik.

“Ya kata Pak Prabowo, ikan busuk dari kepala. Jadi nanti jangan heran kalau semua kepala daerah tidak memiliki beban untuk mendeklarasikan diri. Ini pelajaran yang kurang mendidik, karena kita dihadapkan dari politik ke politik. Dari perebuatan kekuasaann ke kekuasaan. Ini kurang baik,” kata Engelina Pattiasina kepada wartawan di Jakarta, Selasa (18/2).

Menurut Engelina, benar adanya bahwa politik itu berkaitan dengan merebut dan mempertahankan kekuasaan dalam norma-norma politik yang proper.

Namun, yang tidak boleh dilupakan puncak perjuangan politik itu bagaimana mendistribusikan kembali kekuasaan itu dalam bentuk kesejahteraan untuk rakyat.

Biasanya, satu tahun pertama konsolidasi, tahun kedua dan ketiga, tahun keempat dan kelima sibuk urusan mempertahankan kekuasaan.

“Sekarang bagaiamana? Kalau dibilang keliru, bisa ya bisa tidak. Tapi tinta Pemilu 2024 belum benar-benar kering, rakyat sudah dihadapkan dengan wacana politik kekuasaan. Kerja saja belum kelihatan, tetapi sudah pasang kuda-kuda untuk pemilu 2029. Kerja saja yang bagus, penuhi dulu janji-janji politik, dengan sendirinya rakyat akan menghormati semua itu,” kata Engelina.