Capres Hanyalah Milik Elite Parpol
Senin, 16 Januari 2012 – 07:20 WIB
JAKARTA - Peluang figur eksternal partai politik (parpol) untuk bisa menjadi calon presiden (capres) diprediksi sangat kecil. Elite parpol cenderung menguasai akses pengusungan capres. Menurut Iberamsjah, sukses tidaknya peran parpol dalam demokrasi bisa dilihat dari bagaimana rekruitmen politik dilakukan. Rektuitmen tersebut harus terencana dan terbuka sehingga didapatkan kader terbaik untuk dijadikan pemimpin-pemimpin.
"Jangankan mengusung figur eksternal sebagai capres, di internal parpol pun persaingan merebut kendaraan menjadi capres hanya dikuasai segelintir elite. Baik di dewan pembina, ketua umum, atau paling maksimal Sekjen. Kader partai di luar golongan elit nggak masuk hitungan," kata Pengamat Politik, Iberamsjah.
Dia menjelaskan, tertutupnya akses bagi figur eksternal dan kader partai biasa membuat saluran demokrasi semakin sempit. Padahal, tegas dia, amandemen konstitusi pasca reformasi telah memberi amanat sangat besar bagi parpol untuk mengusulkan pasangan capres dan cawapres.
Baca Juga:
JAKARTA - Peluang figur eksternal partai politik (parpol) untuk bisa menjadi calon presiden (capres) diprediksi sangat kecil. Elite parpol cenderung
BERITA TERKAIT
- Indonesia Punya 106 Ribu Apoteker, 60 Persennya Terkonsentrasi di Jawa
- Banjir Rob Berpotensi Terjadi di Wilayah Ini, BMKG Imbau Masyarakat Waspada
- Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat Segera Buka Program Amal Vokasi di KITB
- Said PDIP: Ibu Megawati Memang Tulus Bilang Terima Kasih kepada Prabowo, MPR, dan Rakyat
- Kuasa Hukum Tepis Isu Miring Terkait Eks Dubes RI untuk Nigeria Usra Hendra Harahap
- RI 36 Berulah di Jalan, Nusron Wahid Sindir Netizen yang Salah Sasaran