Cara Bank BRI Berdayakan Mitra di Papua dan Papua Barat

jpnn.com, JAKARTA - Bank BRI Kanwil Jayapura terus mendukung pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan kegiatan ekonomi di tengah pandemi Corona (COVID-19).
Untuk itu, BRI Kanwil Jayapura menyalurkan bantuan sebanyak 13.330 masker kepada pedagang pasar di wilayah Papua dan Papua Barat.
Pemberian bantuan ini merupakan komitmen BRI untuk terus mendampingi penggiat UMKM agar tetap dapat beraktivitas dengan aman. Bantuan ini sendiri merupakan gerakan dari unit-unit BRI di Jayapura yang mengumpulkannya di Kanwil.
Menurut Wakil Pemimpin Wilayah Operasional Jayapura Tramiaji, pemberian bantuan masker oleh 86 Kantor BRI Unit se-Kanwil Jayapura merupakan bagian dari program 1 juta masker gratis bagi para pedagang melalui 5.382 kantor BRI unit di seluruh Indonesia.
"Program ini untuk memastikan ekonomi tetap berjalan, maka para pelaku UMKM dan masyarakat harus dijaga dan kita lindungi kesehatannya," kata Tramiaji lewat keterangannya, Rabu (22/4).
Sasarannya, menurut dia, ialah para pelaku UMKM di 84 pasar yang ada di Papua dan Papua Barat. Untuk masker yang diberikan merupakan jenis dengan spesifikasi bahan kain yang nyaman digunakan oleh pedagang pasar.
"Kami juga bekerja sama dengan para pelaku UMKM mitra binaan yang memproduksi masker kain. Langkah ini salah satu upaya BRI memberdayakan pelaku UMKM pembuat masker untuk tetap berdaya," katanya. (mg11/jpnn)
Bank BRI Kanwil Jayapura terus mendukung pelaku UMKM dan kegiatan ekonomi di tengah pandemi Corona.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Wamendagri Ribka Haluk Apresiasi Kinerja Pansel DPRP Papua Tengah
- Bupati Pegunungan Bintang Harap Anggaran yang Kena Efisiensi Bisa Dikembalikan
- Yan Mandenas Minta MBG dan Pendidikan Gratis Jangan Dibenturkan
- Ratusan Pelajar di Wamena Demo Tolak Program Makan Bergizi Gratis
- Berulah Lagi, KKB Bakar Gedung SMP di Papua Tengah
- Dana Otsus Papua 2025, Supiori Kebagian Rp 101 Miliar