Cara Bea Cukai Tingkatkan Kepatuhan Pengusaha Barang Kena Cukai
Sementara di Sidoarjo, upaya menciptakan iklim perdagangan yang kondusif, Bea Cukai melakukan asistensi ke PT Java Vapor Indonesia, Surabaya, Jawa Timur.
Asistesi dilakukan guna meninjau langsung proses produksi rokok elektrik, mulai dari pencampuran liquid hingga pengemasan.
Selain itu, Bea Cukai Sidoarjo mendorong pihak perusahaan untuk menciptakan inovasi produk demi menjaga eksistensi perusahaan.
Sebab, trend konsumsi rokok elektrik mengalami kenaikan terutama untuk kalangan usia muda.
“Kami sudah menyiapkan rencana terobosan produk rokok elektrik di 2021, harapannya untuk mendapatkan pasar yang lebih luas dan masif,” ujar founder dan CEO PT Java Vapor Indonesia, Agung Subroto.
Selanjutnya di Ambon, Bea Cukai memberikan asistensi kepada para pengguna jasa di bidang cukai terkait LACK-11 melalui Aplikasi Cukai Online.
Asistensi itu merupakan langkah Bea Cukai untuk meningkatkan pelayanan dan mencegah terjadinya pelanggaran di bidang cukai.
LACK-11 merupakan laporan rekapitulasi hasil pencatatan atau pembukuan setiap 3 bulan, terkait sediaan BKC.
Bea Cukai di berbagai daerah melakukan bimbingan kepatuhan, layanan informasi dan pengawasan di bidang cukai kepada para pengusaha barang kena cukai (BKC).
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Barang Ilegal Senilai Lebih Rp 2,25 Miliar, Terbanyak Rokok
- Buka Peluang Pasar UMKM ke Luar Negeri, Bea Cukai Tingkatkan Sinergi Antarinstansi
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Tekan Peredaran Rokok Ilegal, Bea Cukai Gelar Operasi Pasar di Makassar & Banjarmasin
- Bea Cukai dan Polri Musnahkan Sabu-Sabu dan Pil Ekstasi Sebanyak Ini di Karimun
- Bea Cukai Probolinggo Musnahkan Rokok Ilegal Senilai Hampir Rp 300 Juta, Tuh Lihat!