Cara Jitu Konsumsi Makanan Berlemak yang Aman
Jumat, 18 Januari 2013 – 21:29 WIB
KONSUMSI makanan berlemak dan tinggi kalori bisa tidak membahayakan tubuh. Asal, setelah konsumsi makanan tersebut langsung diikuti dengan olah raga. Hal tersebut berdasar temuan studi kesehatan terbaru di jepang.
Hasil dari temuan tersebut menunjukkan kegiatan olah gerak ringan seperti jalan kaki yang dilakukan satu jam setelah mengkonsumsi hidangan tinggai lemak dan kalori terbukti menurunkan kadar trigliserida, serta kadar lemak dalam darah. Lebih lanjut, olahraga yang dilakukan setelah makan lebih efektif menurunkan kadar trigliserida dibanding olahraga yang dilakukan sebelum makan.
Studi anyar yang telah dipublikasikan di jurnal Medicine & Science in Sports & Exercise, Februari tahun lalu itu menunjukkan adanya peningkatan level trigliserida menjadi 10 (sekitar 38 persen dari kadar lemak) saat seseorang mengkonsumsi makanan tinggi lemak.
Dalam dua hari yang berbeda, para peneliiti meminta para relawan untuk berolahraga setelah mereka mengkonsumsi makanan tinggi lemak. Dan di hari kedua, mereka tidak melakukan kegiatan olahraga.
KONSUMSI makanan berlemak dan tinggi kalori bisa tidak membahayakan tubuh. Asal, setelah konsumsi makanan tersebut langsung diikuti dengan olah raga.
BERITA TERKAIT
- Slavina Indonesia Rayakan Ultah ke-1, Buktikan Diri sebagai Brand Lokal Favorit
- Pakar Sebut Penyebab Kemandulan Bukan Galon Polikarbonat
- Solusi Inovatif untuk Terapi Kanker Hadir di Indonesia
- Jaga Kesehatan Mata dengan Rutin Mengonsumsi 4 Makanan Ini
- 8 Khasiat Nangka, Aman Dikonsumsi Penderita Penyakit Ini
- 5 Khasiat Air Kunyit Campur Serai, Bikin Gula Darah Tetap Normal