Cara Kemal Jufri, Peraih Penghargaan World Press Photo, Berbagi kepada Sesama
Tergugah Berbagai Bencana Besar di Tanah Air
Rabu, 04 Juli 2012 – 00:24 WIB
Saat ini Kemal tengah menggalang dana dari sponsor untuk membantu menerbitkan bukunya. Rencananya, buku tersebut dicetak 1.000 eksemplar. Jika tidak ada halangan, buku itu dirilis sebelum akhir tahun ini.
"Nanti hasil penjualannya saya sumbangkan kepada beberapa korban bencana. Tapi, saya pengin-nya menyumbang secara personal. Jadi, saya mau bantu secara langsung, walaupun orangnya sedikit," kata fotografer freelance yang karyanya telah dimuat di berbagai media besar luar negeri tersebut ketika ditemui Jawa Pos di Mal Grand Indonesia pada Jumat (29/6) malam lalu.
Pameran foto dengan tajuk sama di Galeri Salihara, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pertengahan Mei lalu merupakan langkah pembuka bagi putra jurnalis senior Fikri Jufri tersebut untuk mewujudkan keinginan besarnya itu. "Yang pasti, saya ingin berbuat lebih dari sekadar foto jurnalistik," tegas pria 38 tahun tersebut.
Foto-foto Kemal memang dikenal sangat kuat bercerita. Sebagaimana ditulis Rustikah Herlambang dalam blog-nya, Oscar Motuloh -yang selain Yudhi Soerjoatmodjo dianggap Kemal sebagai sosok yang paling berjasa mengembangkan potensinya- menganggap bekas muridnya itu sudah masuk taraf kematangan seorang jurnalis foto. Kemal, puji direktur Galeri Foto Jurnalistik Kantor Berita Antara itu, sudah sangat menguasai kemampuan pembacaan terhadap sebuah pemberitaan.
Kemal Jufri berencana mencetak buku fotografi yang hasil penjualannya disumbangkan kepada para korban bencana. Bagi dia, karya jurnalis foto semestinya
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408