Cara Kemnaker Tingkatkan Kompetensi Pencari Kerja

Selain itu, BLK Komunitas juga didorong untuk bekerja sama dengan industri setempat.
Sehingga pelatihan vokasi yang diselenggarakan di BLK Komunitas memiliki relevansi dengan kebutuhan industri setempat.
“Arahan Bu Menaker, untuk menjamin manfaat dan keberlanjutan program pelatihan, maka program pelatihan BLK Komunitas dibuat relevan dengan kebutuhan pasar kerja lokal, kreatif dan inovatif serta memperbanyak jejaring kerja sama dengan sektor industri,” ungkap dia.
Selain itu, untuk mewujudkan inklusivitas pelatihan di BLK Komunitas, Kemnaker menggelar pilot project pelatihan bagi Iistruktur dan tenaga pelatihan: Pelayanan Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) bagi Penyandang Disabilitas di Lembaga Pelatihan Kerja (LPK).
Pelatihan tersebut, ujar Budi, bertujuan meningkatkan kapasitas penyelenggara dan instruktur pelatihan agar lebih memahami memberikan tata cara pelayanan bagi disabilitas.
“Sesuai arahan Menaker, transformasi lembaga pelatihan kerja menjadi inklusif bagi penyandang disabilitas terhadap pelatihan berbasis kompetensi untuk meningkatkan kesiapan kerja dan penempatan kerja bagi penyandang disabilitas di Indonesia,” pungkas Budi. (mrk/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) terus meningkatkan kuantitas dan kualitas pelatihan vokasi melalui program balai latihan kerja (BLK) Komunitas.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Dukung Industri Garmen, Bea Cukai Beri Izin Fasilitas Kawasan Berikat ke Perusahaan Ini
- Menhut: MoU dengan Kemnaker untuk Perluas Lapangan Kerja-Pemberdayaan Petani Hutan
- Grab Indonesia Klarifikasi soal Pemberian BHR Rp 50 Ribu ke Mitra Pengemudi
- Kemnaker Evaluasi Aplikator Transportasi Daring Soal Laporan Pemberian BHR Rp 50 Ribu
- Waka MPR Dukung Keterlibatan Aktif Penyandang Disabilitas dalam Pembangunan Ditingkatkan
- 3 Juta Lulusan SMA/SMK Menganggur, Waka MPR: Berbagai Langkah Harus Segera Diambil