Cara Mbak Rerie Mencegah Kekerasan Seksual via Gim Online
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengimbau semua pihak harus memberi perhatian serius terhadap ancaman tindak kekerasan seksual terhadap anak melalui sejumlah aplikasi gim.
Dia mengatakan para pemangku kepentingan harus segera mencegah meluasnya ancaman tersebut.
"Di era teknologi informasi dan digitalisasi ini, ancaman kekerasan seksual terhadap anak tidak lagi terbatas ruang dan waktu, melalui berbagai aplikasi gim yang ditawarkan di dunia maya ancaman itu nyata," kata Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Minggu (6/3).
Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) pekan lalu mengungkapkan kekerasan seksual terhadap anak belum bisa diselesaikan secara tuntas.
Kurangnya literasi orang tua dan anak tentang tindak kekerasan seksual lewat aplikasi gim secara daring, memperbesar ancaman tersebut.
Menurut Lestari, indikasi yang diungkap KPAI tersebut harus segera ditindaklanjuti dengan tindakan pencegahan.
"Sambil terus berupaya meningkatkan literasi orang tua dan anak terkait ancaman kekerasan seksual lewat gim secara daring," ujar Rerie, sapaan akrab Lestari.
Menurut Rerie, upaya untuk mencegah dan menuntaskan kasus-kasus kekerasan seksual di tanah air harus berjalan beriringan.
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengimbau semua pihak harus memberi perhatian serius terhadap ancaman tindak kekerasan seksual terhadap anak melalui sejumlah aplikasi gim.
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Mantan Bupati Ini Ditangkap Polisi terkait Pencabulan Anak
- Manajer BUMN Diduga Lecehkan Mahasiswi Magang di Semarang
- Waka MPR Lakukan Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Donggala
- Eddy Soeparno Dukung Diplomasi Prabowo Membangun Kolaborasi Global Hadapi Krisis Iklim
- MPR & ILUNI FHUI Gelar Justisia Half Marathon, Plt Sekjen Siti Fauziah Sampaikan Ini