Cara Menghilangkan Bekas Luka hingga Stretch Mark dengan Mudah
"FDA atau Food and Drug Administration adalah Badan Pengawas Makanan dan Obat-obatan di Amerika Serikat yang menerbitkan ketentuan baru yaitu "Interim Final Rules of Registration on Food Facilities dan Prior Notice on Imported Food Shipment," kata Melissa.
Selain untuk bekas luka, treatment ini juga dapat diperuntukan pada masalah kulit lain seperti misalnya, vitiligo, bekas luka seperti luka bakar, bekas operasi, dll. Nevus Hori, Brith mark atau tanda lahir, Hypopigmentaton dll.
Kemudian, treatment kedua adalah Stretch Mark Camouflage
Treatment ini tidak menggunakan tinta dalam pengerjaannya, tetapi menggunakan serum khusus Pigmentology Studio yang dapat menghilangkan stretch mark hingga dengan mengembalikan teksturnya.
Metode ini menggunakan jarum steril sekali pakai untuk memasukan serum khusus stretch mark kedalam kulit untuk pembentukan kolagen baru.
"Treatment ini dapat menangani berbagai stretch mark yang diantaranya adalah stretch mark merah, putih, kelabu, gelap dan bertekstur," ujar Melissa.
Ada juga treatment Areola Repigmentation Treatment yang menciptakan kembali areola setelah mastektomi atau bedah plastic nekrosis.
Selanjutnya, warna akan dicocokan dengan aereola sebelumnya. Pada treatment ini tidak terjadi masa down time dan sepenuhnya aman kerena medical ink yang digunakan oleh Pigmentology Studio bersertifikat FDA.(mcr10/jpnn)
Salah satu masalah kulit yang di miliki oleh hampir 9 dari 10 orang di dunia adalah stretch mark dan bekas luka.
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- Technogym & MOIE Hadirkan Nuansa Elegan dalam Kebugaran
- Ancaman TBC Melonjak, Pencegahan dan Pengobatan Harus Jadi Fokus
- Mayapada Breast Clinic jadi Layanan Terpadu untuk Kanker Payudara
- HUT Ke-60 Golkar, Ahmad Irawan Gelorakan Semangat dan Gaya Hidup Sehat
- Danone Indonesia Perkuat Peran Bidan sebagai Garda Terdepan Kesehatan Keluar
- Hari Kesehatan Nasional, Srikandi Movement PLN Tingkatkan Kepedulian Kesehatan Ibu & Anak