Cara Pemerintah Tingkatkan Investasi di Surabaya
Rabu, 20 Februari 2019 – 12:28 WIB
Ilustrasi uang rupiah. Foto: Ricardo/JPNN.com
BPJSTK juga menggunakan OSS untuk mengecek ulang data perusahaan.
’’Jadi, kalau ada perusahaan yang belum menjadi peserta, kami bisa membatalkan NIB (nomor induk berusaha),’’ kata Sumarjono.
Tahun lalu Indonesia menempati peringkat ke-73 kategori negara-negara yang menarik bagi investor karena kemudahan berbisnis.
Kini, di antara total 190 negara yang dipantau, Indonesia membidik peringkat ke-40.
’’Indonesia ingin meningkatkan peringkatnya sebagai negara tujuan investasi,’’ kata Sumarjono. (ell/c14/hep)
Pemerintah berupaya menaikkan peringkat ease of doing business (EoDB) alias kemudahan berbisnis di Surabaya, Jawa Timur.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bertemu Menkeu AS, Menko Airlangga Bahas Tarif Resiprokal hingga Aksesi OECD
- Tak Risau, Sri Mulyani Sebut Rupiah Sejalan dengan Perekonomian Domestik
- Sepakat dengan IMF, Ekonom Bank Mandiri Sebut Indonesia Salah Satu Pusat Ekonomi Dunia
- LG Batal Investasi Baterai EV di RI, Prabowo Yakin Ada Investasi Negara Lain
- Harga Bitcoin Tetap Stabil di Tengah Tekanan Geopolitik
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi