Cara Unik Waketum Gerindra Menyikapi Polemik Pernyataan Menag, Berhadiah Puluhan Juta Rupiah
jpnn.com, JAKARTA - Pernyataan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut yang menganalogikan aturan pengeras suara masjid dengan gonggongan anjing masih berbuntut panjang.
Wakil Ketua Umum Gerindra Habiburokhman punya cara unik menyikapi polemik tersebut.
"Saya berinisiatif menggelar lomba azan untuk warga Jakarta Timur, berhadiah puluhan juta rupiah," kata Habiburokhman dalam keterangannya, Jumat (25/2).
Habiburokhman meyakini Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas barmaksud baik saat mengeluarkan surat edaran yang mengatur suara toa masjid atau musala itu.
"Namun, setahu saya tanpa ada aturan detail soal pengeras suara masjid, selama ini para muazin maupun para pengurus masjid tidak mungkin sengaja mengeraskan volume pengeras suara untuk mengganggu siapa pun," ujarnya.
Habiburokhman yakin azan yang merdu tidak akan mengganggu siapa pun.
"Agar siapa pun bisa lebih menikmati azan, maka azan haruslah merdu, karena itulah saya buat lomba azan se-Jakarta Timur ini," ujar anggota Komisi III DPR RI itu. (mcr8/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Wakil Ketua Umum Gerindra Habiburokhman punya cara unik menyikapi polemik pernyataan Menag Gus Yaqut.
Redaktur : Adek
Reporter : Kenny Kurnia Putra
- Menag Nasaruddin: Jadikan Peringatan Isra Mikraj sebagai Persiapan Sambut Ramadan
- Ibas: Perlukah Amandemen UUD 45 untuk Akomodasi Perkembangan Zaman?
- Komisi III Gelar RDPU Soal Misteri Pembunuhan Perantau Minang di Jakarta Timur
- RDPU Kasus Pembacokan di Tasikmalaya, Ketua Komisi III DPR Usir Kuasa Hukum Korban
- Gusur PDIP, Gerindra Memuncaki Survei Terbaru Indikator
- Menteri Agama Minta BP4 Atasi Krisis Perceraian Usia Muda