Cari Gambar Traktor, Legislator Inggris Malah Tersasar ke Situs Porno, Karier Politik Langsung Tamat
Seorang anggota parlemen Inggris dari partai pemerintah yang berkuasa, Partai Konservatif, Neil Parish, mengundurkan diri setelah mengakui bahwa dia dua kali menonton video porno melalui telepon genggamnya.
Hari Jumat (29/04) Partai Konservatif memberhentikan Neil untuk sementara setelah ia melaporkan dirinya sendiri ke Komisi Standar Parlemen.
Neil Parish kemudian mengundurkan diri hari Sabtu (30/04) setelah sebelumnya mengatakan akan terus bertugas sebagai anggota parlemen selama penyelidikan berlangsung.
"Akhirnya saya bisa memahami kemarahan dan juga dampak buruk atas apa yang saya lakukan terhadap keluarga dan juga warga dari daerah pemilihan saya, rasanya tidak patut saya terus melanjutkan tugas saya," kata Neil.
Neil yang sebelum menjadi anggota parlemen adalah seorang petani mengatakan dia melihat video porno tersebut di ruang sidang parlemen secara tidak sengaja ketika dia hendak melihat gambar traktor di situs yang memiliki nama yang sama.
Namun, dia kemudian kembali melihat video porno untuk kedua kalinya dan menurutnya sebagai "hal yang seharusnya tidak saya lakukan."
"Tetapi kejahatan terbesar saya adalah di kesempatan lain saya untuk kedua kalinya menonton lagi dan itu tindakan yang sengaja. Itu ketika saya duduk, menunggu untuk memberikan suara di ruang sidang."
Ketika ditanya apa yang dalam pikirannya ketika itu, Neil Parish menggambarkannya sebagai "momen yang gila."
Seorang anggota parlemen Inggris dari partai pemerintah yang berkuasa, Partai Konservatif, Neil Parish, mengundurkan diri setelah mengakui dan melaporkan dirinya sendiri ke komisi parlemen bahwa dia dua kali menonton video porno melalui telepon genggamnya
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata