Cari Pelaku Narkoba Hingga Kos-Kosan

jpnn.com - CILEGON - Sejumlah penghuni kos-kosan di Kawasan Citangkil melarikan diri melalui pematang sawah saat didatangi Satuan Koordinasi Pelaksana (Satkorlak) Narkoba Kota Cilegon, Minggu (18/5) pagi.
Mereka takut dan menghindar dari pemeriksaan tes urine para petugas lantaran diduga tengah mengonsumsi narkoba.
Hal ini terjadi ketika Tim Satkorlak Narkoba Cilegon melakukan razia dan tes urine kepada penghuni kos-kosan. Tim terdiri atas Kantor Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat ini (Kesbanglinmas), Satnarkoba Polres Cilegon, Dinas Kesehatan (Dinkes) Cilegon, Satpol PP Cilegon, dan Kodim 0623 Cilegon.
Pantauan Radar Banten (JPNN Grup) pada saat razia, tim terbagi menjadi dua kelompok. Mereka mendatangi tujuh tempat kos-kosan di empat kecamatan, yakni Kecamatan Cibeber, Cilegon, Jombang, dan Citangkil.
"Kami mulai kegiatan dengan apel bersama di Kantor Satpol PP Cilegon sekira pukul 07.00 WIB. Kemudian langsung bergerak dengan membagi dua kelompok. Kelompok yang saya ikuti mendatangi tiga kos-kosan di Kecamatan Jombang dan Citangkil," ujar anggota Satkorlak Narkoba Kota Cilegon, Toyib.
Toyib yang juga Staf Pengawas Obat dan Makanan (POM) Dinkes Cilegon Toyib mengatakan bila timnya tidak menemukan pengguna narkoba dari hasil tes urine.
Hanya saja sejumlah penghuni kos-kosan di kawasan Citangkil yang kabur melalui pematang sawah menjadi hal menarik pada kegiatan tersebut.
"Kos-kosannya tidak di pinggir jalan, kami harus berjalan agak jauh untuk sampai ke tempat itu. Sepertinya ketika tim sedang berjalan, ada penghuni kos-kosan yang ketakutan dan lari lewat pematang sawah," katanya.
CILEGON - Sejumlah penghuni kos-kosan di Kawasan Citangkil melarikan diri melalui pematang sawah saat didatangi Satuan Koordinasi Pelaksana (Satkorlak)
- AKBP Fajar Cabuli 3 Anak di Bawah Umur, Ada Korban Lain?
- Diduga Mencabuli Anak Bawah Umur, Oknum ASN Bukittingi Ditahan Polisi
- Dikejar Korbannya, Jambret Tabrak Angkot, Apes
- Bea Cukai Tangkap Pria Asal Tanjung Pinang Selundupkan Sabu dalam Popok
- Modus Pelaku Pencabulan di Tebet Diungkap Ayah Korban
- Klarifikasi Polda Jateng soal Intimidasi Ibu Korban di Kasus Brigadir AK