Cari Pilot Pesawat Susi Air, TNI-Polri Hadapi Kendala

jpnn.com, JAYAPURA - Hingga kini TNI dan Polri masih mencari keberadaan pilot pesawat Susi Air Philip Merthens yang berkebangsaan Selandia Baru.
Komandan Satgas Damai Cartenz Kombes Faizal Rahmadani mengatakan pencarian difokuskan di Distrik Paro.
"Sampai saat ini belum dapat diketahui keberadaannya karena GPS-nya sudah tidak menyala sejak Selasa (7/2) sekitar pukul 10.00 WIT, " kata Faizal yang juga menjabat Direktur Reserse Kriminal Umum Dirkrimum Polda Papua, Kamis.
Dia mengatakan lokasi 15 pekerja bangunan tidak bersama pilot atau penumpang pesawat Susi Air.
Ke-15 pekerja itu sudah berada di gunung dan bersembunyi setelah berhasil melarikan diri ke gunung dengan bantuan warga.
"TKP evakuasi ke 15 pekerja berbeda dengan TKP pilot Susi Air yang berada di lapangan terbang, namun, keduanya masih masuk Distrik Paro, Kabupaten Nduga," kata Faizal ketika dihubungi dari Jayapura.
Dia menjelaskan, Distrik Paro selama ini menjadi markas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya dan sebelum melakukan aksi pembakaran pesawat Pilatus Porter milik Susi Air, KKB mengancam hendak membunuh para pekerja.
Mendapat ancaman itu mereka kemudian melarikan diri ke gunung dan diselamatkan warga, kemudian saat berada di ketinggian sempat berkomunikasi sehingga diketahui posisinya.
Petugas gabungan TNI dan Polri masih mencari keberadaan pilot pesawat Susi Air Philip Merthens yang berkebangsaan Selandia Baru.
- TNI Duduki Jabatan Sipil, Sistem Merit di Kementerian Pasti Rusak
- Demi Raih Kepercayaan Publik, Polri Diminta Terbuka terhadap Kritikan & Perkuat Pengawasan Internal
- Dua Fenomena Ini Menunjukkan Kegagalan Polri Melakukan Sistem Meritokrasi
- Seorang Polisi di Makassar Kena Panah, Pelakunya
- Kemenhan Tetapkan 787 PNS dan PPPK Jadi Komponen Cadangan, Untuk Apa?
- Komitmen Kapolri dan Panglima TNI Tindak Oknum Penyerang Polresta Tarakan Diapresiasi