Cari Rezeki di Pengadilan Agama, Beginilah Penampilan Dukun Cinta
jpnn.com - DONJUAN (nama samaran), 52, bukanlah dukun biasa. Dia adalah dukun yang mencari rezeki dari orang-orang yang mempunyai keperluan di Pengadilan Agama Surabaya. Ya, hampir setiap hari Donjuan berada di sekitar pengadilan mencari klien.
membaca nasib para klien yang datang kepadanya. Yang dia baca tentu saja apakah kliennya cocok dengan pasangannya atau tidak.
Lantas bagaimana penampilan Donjuan? Jangan banyangkan penampilannya bak dukun konvensional serba hitam dengan aksesoris pelengkap menyeramkan. Donjuan bersih dan putih.
Dia tidak pakai baju hitam atau blangkon khas dukun sejati. Dia juga tidak pakai aksesori kalung batu atau cincin akik di jarinya.
Tubuhnya juga tidak berbau menyan atau minyak si nyong-nyong. Bau badan bapak empat anak tersebut harum dengan wewa ngian romantis nan klasik khas cherry. Harummmm... Tam pilannya kayak pebisnispebisnis sukses itu, lhooo. Dia pakai hem biru yang digulung hingga siku, berdasi garis-garis, dan membawa tas merek MontBlanc.
Donjuan mengaku tertarik pada dunia perdukunan setelah bercerai dari istri pertamanya 12 tahun silam. Karena setelah berpisah, dia suka pergi ke dukundukun untuk mencari jodoh. Ternyata, dia tertarik pada ilmu perdukunan. Termasuk hal perjodohan.
”Jodoh itu unik. Kita bisa melihatnya dari weton. Baik hari, jam, maupun namanya,” jelasnya. (opi/mas)
DONJUAN (nama samaran), 52, bukanlah dukun biasa. Dia adalah dukun yang mencari rezeki dari orang-orang yang mempunyai keperluan di Pengadilan Agama
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Aliansi Mahasiswa di Batam Laporkan Amsakar Achmad ke Bareskrim Polri, Ini Masalahnya
- Simulasi Makananan Bergizi Berjalan di Banyuasin, Cek Daftar Menu Sehat
- Nilawati Dianiaya Rekan Sesama Pedagang yang Tak Terima Ditegur, Begini Kejadiannya
- Momen Wakapolda Riau Brigjen K Rahmadi Turun ke SD Dukung Program Makan Bergizi Gratis
- SKD CPNS Pemko Pekanbaru, 296 Pelamar Dinyatakan tidak Lulus, Ini Sebabnya
- Terbitkan SE, Pemkab Natuna Pastikan tidak Mengangkat Tenaga Non-ASN Lagi