Cari Senjata, Teroris Pilih Target Domestik

JAKARTA - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Ansyaad Mbai mengungkapkan bahwa kini teroris menggeser target aksi terornya. Kini, teroris mengincar target domestik yang lebih mudah dijangkau.

"Negara targetnya, tapi yang gampang terjangkau polisi, misalnya Polsek. Mereka (teroris) menganggap polisi sering mengusik," kata Ansyaad seusai Forum Peran Media Massa dalam Pengelolaan Masalah Nasional di Kemenkopolhukan, Selasa (26/7).

Ansyaad menambahkan, teroris menyerang target domestik bukan hanya untuk memenuhi target jihad namun juga untuk mendapatkan senjata. Diakuinya, teroris muncul karena pafam fundamentalisme yang terpicu ketidakpuasan terhadap pemerintah.

Namun Ansyad juga menegaskan, fundamentalisme tak cuma timbul di Indonesia tetapi juga di semua negara termasuk Norwegia yang baru-baru ini dilanda tragedi pemboman di Oslo dan penembakan di Pulau Utoya.