Cari Solusi Listrik, Gubernur Gagal Lobi Pusat
Rabu, 28 Oktober 2009 – 06:06 WIB
Selain itu, program trafo/gardu distribusi, program peningkatan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS), program pembangkit listrik tenaga mikro-hidro (PLTMH) dan program peningkatan desain pembangkit listrik tenaga mikro-hidro (Desain PLTMH). Wagub juga menyebutkan, Pemprov ingin mengatasi kelangkaan listrik dengan membangun sendiri pembangkit bertenaga listrik, uap, diesel maupun gas. Salah satunya di Senipah-Kukar berdaya 2 x 40 MW yang bakal selesai 2011.
Baca Juga:
Hal lain menyangkut kelistrikan ini juga dikeluhakan Wagub. Dia mengaku sering menerima keluhan warga menyangkut besaran tarif dasar listrik, kesalahan pencatatan penggunaan listrik oleh PLN, dan terbatasnya jatah penyambungan listrik baru.
Program percepatan pembangunan pembangkit tenaga listrik yang dicanangkan pemerintah mengacu kepada PP Nomor 71 tahun 2006. Berdasar PP ini, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) ditugaskan untuk melakukan percepatan pembangunan pembangkit tenaga listrik yang menggunakan batu bara. Ada 40 lokasi pembangkit di provinsi se-Indonesia yang akan dibangun dalam program percepatan ini. Yakni, 4 provinsi di Jawa (Banten, Jabar, Jateng, dan Jatim) dan 19 di luar Jawa. (che/sam/JPNN)
SAMARINDA – Sejak akhir 2008 hingga 2009 ini, Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Awang Faroek Ishak terus melobi ke pemerintah pusat agar daerahnya
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel
- Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi
- DPRD Kota Bogor Gelar Sidak ke OPD, Pastikan Pelayanan Tetap Optimal