Carlos Alcaraz, Baru 19 Tahun Sudah jadi Nomor 1 Dunia
Dia hanya sebentar menunjukkan tanda-tanda kelelahan, setelah harus melewati tiga pertandingan dengan lima set, berturut-turut, sebelum mencapai final. Sesuatu yang belum pernah dilakukan siapa pun di US Open dalam 30 tahun.
Ruud bukan pemain yang kebetulan menembus final. Dia harapan Norwegia, runner-up Roland Garros 2022, kalah dari Rafael Nadal.
Alcaraz seperti menemui sisi lemah Ruud, backhand, dan terus mencecar bagian itu terutama saat servis.
Ruud pantas mendapat penghargaan sportivitas karena mengakui poin yang dia tidak pantas dapatkan.
Itu terjadi saat dia tertinggal 3-4 di set pertama. Dia berlari ke depan untuk mendapatkan bola pendek yang memantul dua kali sebelum raket Ruud menyentuhnya. Wasit tak melihat.
Permainan berlanjut dan Alcaraz ragu-ragu kemudian gagal merespons.
Namun, Ruud memberi tahu wasit apa yang telah terjadi, memberikan poin kepada Alcaraz. Semua bertepuk tangan.
Mungkin banyak orang berharap Alcaraz akan merayakan prestasi semacam ini lagi selama bertahun-tahun yang akan datang, menggantikan era Nadal, Djokovic, dan Roger Federer.
Carlos Alcaraz memenangi US Open 2022 setelah mengalahkan satu lagi petenis muda Casper Ruud.
- Jannik Sinner jadi Juara US Open 2024
- Aryna, Wanita Bertato Harimau Itu jadi Juara US Open 2024
- Ukir Rekor, Taylor Fritz Tantang Jannik Sinner di Final US Open 2024
- US Open 2024: Jessica Pegula Pukul Peringkat 1 Dunia
- US Open 2024: Meski tak Memenuhi Target, Aldila Sutjiadi Tetap Mengukir Tinta Emas
- US Open 2024: Cerita Indah Aldila Sutijadi Masih Berlanjut, Ukir Tinta Emas