Carlos Dunga Kecewa Teror Nonteknis
Selasa, 14 Oktober 2008 – 10:35 WIB
Kemenangan atas Venezuela diiringi komplain kubu Brazil kepada tuan rumah. Bukan mengenai kejadian di lapangan, tapi terkait dengan perlakuan panitia Venezuela di luar pertandingan. Dunga sengaja menyebutnya sebagai teror karena perlakuan panitia sudah menjengkelkan sejak timnya datang. ''Pesawat kami datang terlambat satu setengah jam. Saya pikir, itu bukan ketidaksengajaan,'' ucap pelatih yang menangani Brazil sejak 24 Juli 2006 tersebut.
Pelatih Brazil Carlos Dunga kecewa dengan sikap manajemen hotel tempat mereka menginap yang tidak memberikan layanan dengan baik. Antara lain, kamar pemain dekat diskotek milik hotel. Dampaknya, suara bising di malam hari sangat mengganggu para pemain Brazil yang sedang beristirahat.
Baca Juga:
Dunga juga menuding pengelola hotel sengaja memberikan makanan yang tidak higienis. ''Kenapa kamar-kamar pemain ditempatkan dekat tempat keramaian dan banyak teriakan yang mengganggu tidur pemain kami. Empat atau lima pemain kami sakit perut karena makanan. Ini benar-benar semacam teror nonteknis,'' keluh pelatih 44 tahun itu sebagaimana dilansir Fox Sports.
Baca Juga:
Kemenangan atas Venezuela diiringi komplain kubu Brazil kepada tuan rumah. Bukan mengenai kejadian di lapangan, tapi terkait dengan perlakuan panitia
BERITA TERKAIT
- Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025: Gagal Pertahankan Momentum, Timnas Basket Indonesia Belum Pecah Telur
- Borneo FC Siap Tebar Ancaman saat Menghadapi Persib di Stadion GBLA
- Malut United Menggunduli Persis Solo, Arema FC Bikin Madura United Gigit Jari
- Federal Oil Berharap Gresini Racing Tetap Moncer Pada MotoGP 2025
- Ambisi Ciro Alves Bantu Persib Menaklukan Borneo FC
- Semen Padang Vs PSM Makassar: Kabau Sirah Pengin Keluar dari Zona Merah