Carlos Tavares Mundur dari Kepala Eksekutif Stellantis
Dia menambahkan bahwa komite eksekutif baru, yang dikepalai oleh John Elkann, ketua dewan Stellantis, akan menjalankan perusahaan sampai pengganti permanen untuk Tavares ditunjuk.
Elkann adalah cucu dari Gianni Agnelli, industrialis Italia yang mendirikan Fiat.
Elkann bekerja sama dengan Sergio Marchionne, yang merekayasa pengambilalihan Fiat atas Chrysler pada 2009, yang sedang mengalami kebangkrutan.
Fiat Chrysler menjadi menguntungkan dan berkembang di bawah kepemimpinan Marchionne, yang meninggal secara tak terduga pada 2018.
Di bawah kepemimpinan Tavares, Stellantis berkembang pesat setelah merger trans-Atlantik, dan melaporkan rekor laba sebesar 18,6 miliar euro atau sekitar Rp 310,7 triliun pada 2023.
Dia juga menguraikan rencana untuk mengembangkan kendaraan listrik, meskipun Stellantis bergerak lebih lambat daripada saingannya di Detroit, General Motors dan Ford Motor.
Keuntungan perusahaan turun tahun ini, karena penjualan di Amerika Serikat (AS) turun secara signifikan. (newyorktimes/ant/jpnn)
Kepala eksekutif produsen mobil Stellantis, Carlos Tavares, mengumumkan pengunduran dirinya pada Minggu (1/12).
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha
- Perkuat Kebutuhan Pasar di Asia Pasifik, Stellantis Dirikan Pusat Suku Cadang di Malaysia
- Jeep Wrangler dan Gladiator Kena Recall Lagi
- Jutaan Mobil dari Stellantis Bermasalah di Kamera Belakang
- Fiat 500 Ibrida Disiapkan Untuk 2026
- Jeep Siapkan SUV Terbaru di Segmen D, Cherokee?
- Stellantis Siapkan Jeep EV, Harga Rp 400 Jutaan, Lebih Murah dari Avenger