Casey Stoner Minta Sprint Dihapus, MotoGP Bukan Balapan Terburu-buru
jpnn.com - Casey Stoner menilai bahwa sesi Sprint Race MotoGP sebaiknya tidak perlu diadakan lagi.
Bagi Casey, Sprint Race tidak cocok untuk balapan MotoGP.
"Kami tidak seharusnya mengadakan kejuaraan dunia dengan miniatur (sprint race), ini seharusnya menjadi ajang ketahanan," kata Casey Stoner.
Menurut dia, laga MotoGP itu sejatinya balapan jarak jauh, maraton dengan mengedepankan ketahanan fisik. Bukan yang terburu-buru.
"Pada dasarnya ini seperti mencoba mengatakan 'oke, kita akan mengikuti maraton, sekarang 10 lap bukanlah maraton, ini adalah 43 kilometer!" tambahnya.
Lebih lanjut, menurut Casey Stoner, kejuaraan dunia MotoGP seharusnya adalah balapan jarak jauh.
"Tidak bisa ada orang-orang yang sangat bagus dalam waktu singkat, karena bisa saja semua menggunakan ban tipe soft agar kompetitif," jelasnya.
“Selain itu, Anda tidak boleh mendapatkan poin untuk balapan sprint seperti ini, karena poin seharusnya datang pada hari Minggu ketika balapan utama."
Casey Stoner menilai bahwa sesi Sprint Race MotoGP sebaiknya tidak perlu diadakan lagi.
- Pensiun dari MotoGP, Aleix Espargaro Mulai Menggeluti Hobinya
- Jorge Martin Meramal 2 Kandidat Juara MotoGP 2025, tak Ada Dirinya
- Dorna Sport Mengumumkan MotoGP Akan Kembali ke Brasil Pada 2026
- Soal Kemungkinan Kembali ke MotoGP, Presiden Suzuki Angkat Suara
- Cara Valentino Rossi Menyulam Kebahagiaan Untuk Korban Banjir
- Tekad Pecco Bagnaia Untuk MotoGP 2025