Catat! Ini 8 Klaster Berbahaya Rawan Penularan Covid-19
jpnn.com, JAKARTA - Saat ini tercatat ada delapan klaster yang dominan menjadi sumber penularan COVID-19. Dua di antaranya adalah pasar, termasuk tempat pelelangan ikan, dan perkantoran.
“Klaster penyumbang kenaikan kasus di Indonesia adalah tempat berkerumun. Pertama, pasar dan tempat pelelangan ikan, di mana masyarakat sering berkumpul,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito di Jakarta.
Klaster lainnya yang dominan menjadi sumber penularan adalah pesantren, fasilitas kesehatan, seminar, pusat perbelanjaan atau mal, tempat ibadah, dan juga transmisi lokal.
“Fasilitas kesehatan perlu menjadi perhatian karena ini sumber penularan tinggi,” sambungnya.
Satgas meminta jajaran di tingkat daerah, pemerintah daerah dan masyarakat mengawasi penerapan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 di delapan klaster tersebut.
Jika timbul kasus positif di klaster terkait, Satgas di daerah perlu segera melacak kontak dekat kasus tersebut.
“Kalau ada peningkatan kasus, berarti ada yang tidak sempurna pelaksanaannya, mohon petugas dikerahkan untuk disiplin warga atau orang-orang yang bekerja di situ,” ujarnya.
Wiku menekankan hal penting yang perlu diterapkan masyarakat adalah mengubah perilaku untuk mengutamakan protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun, serta berjaga jarak.
Ada 8 klaster tempat yang berbahaya karena rawan penularan covid-19 di Indonesia.
- Majelis Masyayikh Berkomitmen Memperkuat Peran Pesantren
- BMH Yogyakarta Salurkan Kasur Baru untuk Santri di Pesantren Tahfidz Cahaya Al-Qur'an
- Daarut Tarmizi Rayakan Khatam Al-Qur’an 30 Juz dan Sertifikasi Guru Tahfizh
- BRI Insurance Perluas Literasi Asuransi Syariah ke Pesantren
- Majelis Masyayikh Dorong Penguatan Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Pesantren
- Gus Imin Dukung Kemenag Bentuk Dirjen Pondok Pesantren