Catat Nih, 3 Saran Si Cantik Pasca Penertiban Kalijodo

jpnn.com - JAKARTA – Ketua DPP Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Patrika S Andi Paturusi menyatakan mendukung upaya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menertibkan wilayah Kalijodo, Jakarta Utara. Namun, ia mengingatkan pemerintah agar memperhatikan aspek-aspek penting berkaitan dengan keberlangsungan hidup dan masa depan warga Kalijodo.

Menurut dia, ada tiga hal penting untuk diperhatikan Pemprov DKI Jakarta maupun pihak lainnya. Pertama, saat pembongkaran bangunan harus mengedepankan aspek humanisme dengan tidak bertindak semena-mena.

“Jika ada perlawanan kecil dari sebagian warga yang merasa dirugikan oleh kebijakan Pemprov DKI jangan lantas kemudian dihadapi dengan cara-cara represif,” katanya, Senin (29/2).

Perempuan yang karib disapa Anggie itu mengatakan, proses pengambilalihan harus dengan cara-cara yang etis, tetap menjunjung tinggi moral kemanusiaan dan moral sosial.

Kedua, sebisa mungkin pengambil alihan lahan bekas Kalijodo tidak sampai menimbulkan dampak sosial berkepanjangan bagi warga penghuninya. Untuk menghindari hal itu, pemerintah harus menyiapkan mitigasi sosial secara matang di antaranya menyangkut masa depan anak-anak usia sekolah yang sudah terlanjur menempuh pendidikan di  sekolah-sekolah dekat tempat tinggal lama mereka.

“Pendidikan merupakan kebutuhan dasar bagi anak-anak jadi tidak boleh diabaikan atas dasar alasan apapun," katanya.

Ketiga, pembekalan keterampilan dan penyediaan lapangan kerja. Ini merupakan hal penting bagi kelangsungan hidup keluarga. Pendataan warga jangan sebatas jumlah melainkan harus dilakukan pemilahan, mana warga yang masih utuh, mana warga yang sudah tidak berkepala keluarga atau wanita menjanda, mana yang sudah yatim dan piatu atau mana warga yang yatim piatu.

“Masing-masing harus melalui pendekatan berbeda. Sehingga dalam upaya penyediaan lapangan kerja atau pendistribusian kerja diharapkan tepat sasaran,” katanya.(boy/jpnn)