Catatan Basarnas Selama 12 Hari Operasi SAR Sriwijaya Air SJ182
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Operasi Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Brigadir Jenderal Rasman menyebut, pihaknya menerima satu serpihan pesawat dari tim yang melaksanakan operasi SAR terkait jatuhnya Sriwijaya Air SJ-182 di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta.
"Hari ini kami mendapatkan satu kantong serpihan pesawat. Sementara body part tidak ada, kemudian serpihan besar tidak ada," kata Rasman ditemui awak media di dermaga JICT 2, Jakarta, Rabu (20/1).
Sampai hari ke-12 operasi SAR per Rabu ini pukul 18.00 WIB, tim telah mendapatkan 324 potongan tubuh jenazah.
Selain itu, tim juga telah mendapatkan 64 serpihan kecil pesawat SJ-182.
"Potongan besar pesawat 55 bagian (ditemukan). FDR (Flight Data Recorder) satu, casing CVR (Cockpit Voice Recorder) satu," beber dia.
Operasi SAR atas insiden jatuhnya Sriwijaya Air SJ-182 dilaksanakan tim gabungan oleh Basarnas, TNI, Polri, dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Fokus pencarian operasi SAR dibagi menjadi empat sektor.
Sementara itu tim darat juga melaksanakan penyisiran di bibir pantai sepanjang kawasan Kepulauan Seribu. (ast/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Sampai hari ke-12 operasi SAR Sriwijaya SJ182, Direktur Operasi Basarnas Brigadir Jenderal Rasman memaparkan hasilnya kepada wartawan.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- 2 Nelayan Hilang di Peraian Budong-budong, Basarnas Mamuju Kerahkan KN SAR Parikesit
- Berbekal Inovasi, Nawakara Jadi Garda Terdepan Penyelamatan Bencana di Indonesia
- Seorang Wisatawan Hilang Diterjang Ombak Besar di Pantai Anyer
- Terseret Arus Sungai, Warga di Mamuju Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Sempat Dinyatakan Hilang Selama 2 Hari, Nelayan di Ternate Ditemukan Selamat
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh