Cawagub Suswono Minta Maaf Soal Pernyataan Janda Kaya Nikahi Pengangguran

“Dan para janda serta pemuda di Jakarta, jelas tidak pada tempatnya," imbuhnya.
Eks Menteri Pertanian itu menegaskan perbincangan terkait polemik yang terjadi bukan merupakan bagian dari program RIDO.
“Saya tegaskan bahwa hal itu bukan bagian dari program RIDO. Kami berkomitmen pada program pemberdayaan kelompok lemah dan rentan," jelasnya.
Suswono pun menyadari ke depan pihaknya akan lebih hati-hati dalam berkomunikasi agar tidak menimbulkan polemik.
”Mari kita lanjutkan pembicaraan mengenai program yang membawa manfaat bagi masyarakat Jakarta," tambah Suswono.
Sebelumnya, Suswono menyarankan agar janda kaya menikahi pemuda yang menganggur atau tidak bekerja.
Hal ini dikatakan dalam deklarasi dukungan Organisasi Masyarakat (Ormas) Bang Japar kepada pasangan Ridwan Kamil-Suswono pada Sabtu (26/10).
Mulanya, Suswono menjelaskan program yang akan diberikan pasangan RIDO, salah satunya terkait kartu anak yatim.
Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Suswono meminta maaf atas polemik yang timbul akibat pernyatannya.
- Ridwan Kamil Akhirnya Ucapkan Selamat Atas Kemenangan Pram-Rano Karno
- Tim RIDO tak Ajukan Gugatan ke MK, Todung Mulya Lubis Merespons Begini
- Tim RIDO Tak Daftar Gugatan ke MK Hingga Batas Waktu, Pram-Rano Menang Pilgub Jakarta
- Partisipasi Pemilih Rendah, Pilkada Jakarta 2 Putaran Dinilai Realistis
- Tim RIDO Belum Terima Kekalahan, Cuma Mencari Kesalahan, Enggak Malu?
- Minta KPU DKI Tanggung Jawab, Taufik Demokrat: Pilkada Jakarta Harus Diulang