Cawalkot Medan Akhyar: Dari Mana Saya Mau Memukul Dia, Kenal Juga Enggak?
jpnn.com, JAKARTA - Calon wali kota Medan Akhyar Nasution mendatangi Sentra Gakkumdu (Penegakan Hukum Terpadu) Bawaslu Medan, Minggu (1/11).
Kehadiran Akhyar untuk memenuhi panggilan dan melakukan klarifikasi terkait laporan terhadap dirinya yang dianggap menghalang-halangi wewenang petugas Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Medan Deli, Selasa (27/10) malam.
"Saat ditanya apa kejadian malam itu, ya enggak ada kejadian apa-apa. Itu keterangan saya di situ (ruang Gakkumdu)," ujar Akhyar.
Ia juga menegaskan, tuduhan atas dirinya terkait adanya upaya pemukulan terhadap petugas Panwascam adalah berita bohong dan menyesatkan.
"Saya enggak ada ngomong apa-apa. Enggak ada gerakan apa-apa. Jadi itu berita bohong yang menyesatkan. Kami juga menyampaikan keberatan kepada Bawaslu dan sudah saya sampaikan tadi," ucapnya.
Akhyar melanjutkan, pada Selasa malam dirinya hanya pengin pulang mengendarai sepeda motor dari Jalan Alumunium, Kelurahan Tanjung Mulia ke rumahnya di Jalan Intertip Komplek Wartawan.
Saat itu sepeda motor yang hendak ditumpanginya parkir tak jauh dari lokasi acara keluarga besar tersebut.
"Jadi, pada saat itu, selesai acara saya keluar. Itu kan di kampung saya, tempat kelahiran saya, tempat saya main-main. Itu keluarga saya semua. Saya juga tidak ada bicara apa pun di kegiatan keluarga yang saya hadiri sekitar sejam," katanya.
Calon wali kota Medan Akhyar Nasution membantah tudingan hendak memukul petugas panwascam.
- Jelang Azan Asar, Akhyar Nasution Tinggalkan Balai Kota Medan dengan Motor Trail
- FPKS Apresiasi Edy Rahmayadi Definitifkan Akhyar Nasution
- DPRD Bahas Pengangkatan Akhyar Nasution sebagai Wali Kota Medan
- Jabatan Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution Berakhir 17 Februari 2021
- Pilkada Medan: Hitung Real Count Tim Pemenangan AMAN Selesai, Akhyar Nasution Bilang Begini
- Akui Cuma Dapat 48 Persen Suara, Akhyar Sebut Ada Invisible Hand Bermain di Pilkada Medan