Cegah AIDS dengan Gel Vagina
Rabu, 11 Februari 2009 – 08:38 WIB
WASHINGTON - Serangan virus HIV/AIDS semakin bisa dicegah. Itulah kesimpulan pakar-pakar AIDS yang Senin lalu (9/2) mengadakan pertemuan di Montreal, Kanada. Ada metode pengobatan baru yang diduga kuat lebih efektif mencegah penularan HIV, terutama bagi kaum hawa.
Dua percobaan melibatkan kera menunjukkan bahwa obat antiretroviral (ARV), baik dalam bentuk pil atau gel vagina, sangat efektif mencegah perkembangbiakan virus AIDS. Penelitian ketiga pada 3.100 perempuan Amerika Serikat (AS) dan Afrika membuktikan, gel vagina mampu melindungi penggunanya dari penularan HIV/AIDS. Meskipun efektivitasnya rendah.
Baca Juga:
"Generasi baru gel mikrobisida sudah siap beraksi," ujar Walid Heneine, pakar virus di U.S. Centers for Disease Control and Prevention, seperti dikutip The Washington Post kemarin (10/2).
Gel mikrobidisa, kata dia, bisa digunakan tanpa takut diketahui pasangan. Dengan demikian, pihak perempuan tidak perlu khawatir ditolak pasangan saat menginginkan hubungan seksual yang aman.
WASHINGTON - Serangan virus HIV/AIDS semakin bisa dicegah. Itulah kesimpulan pakar-pakar AIDS yang Senin lalu (9/2) mengadakan pertemuan di Montreal,
BERITA TERKAIT
- Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta Ikut Nobar Laga Indonesia vs Jepang
- KBRI Dili Gelar Nobar Laga Timnas Indonesia vs Jepang
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29