Cegah Corona, Polisi Cek Suhu Tubuh Pengendara Pakai Drone
Senin, 06 April 2020 – 22:59 WIB

Korlantas Polri menggunakan drone untuk mengecek suhu tubuh pengendara. Foto: Humas Polri
jpnn.com, JAKARTA - Jajaran Polri menggelar operasi keselamatan dan pencegahan penyebaran virus corona atau Covid-19. Dalam operasi yang dimulai pada 6 sampai 19 April 2020 itu, Korlantas Polri dan Ditlantas Polda Metro Jaya melakukan sosialisasi kepada para pengguna jalan.
Selain melakukan sosialisasi, polisi juga menggunakan drone untuk mencek suhu tubuh kepada para pengguna jalan, khususnya pengemudi ojek online (ojol) di kawasan Senayan, Jakarta
Menurut Istiono, drone ini juga dapat difungsikan untuk memberikan edukasi physical distancing melalui pengeras suara yang dihubungkan dengan audio untuk memberikan informasi kepada masyarakat terkait pencegahan Covid-19.
"Di tengah pandemi Covid-19 saat ini, operasi kami gelar dengan mengutamakan keselamatan dari bahaya virus corona, salah satunya dengan menggunakan drone," kata Istiono.
Mantan Kapolda Bangka Belitung ini menambahkan, penggunaan drone juga akan diterapkan di beberapa wilayah dan tempat-tempat kerumunan, untuk mengecek langsung suhu tubuh.
"Alat ini (drone) sangat membantu, ini akan terus kami gunakan selama ada pandemi corona, nantinya bila ada suhu tubuh di atas 38 derajat akan kami rekomendasikan untuk diambil langkah cepat penanganan dan pencegahan penyebaran virus covid-19," tandas Istiono.(cuy/jpnn)
Polri menggelar operasi keselamatan dan pencegahan penyebaran virus corona atau Covid-19 antara lain mengecek suhu tubuh menggunakan drone.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
BERITA TERKAIT
- Polisi Rekomendasi Pencabutan STR Dokter Kandungan di Garut yang Lecehkan Pasien
- Ikhtiar Polisi Atasi Kemacetan Truk Peti Kemas di Pelabuhan Tanjung Priok
- Gegara Membawa Sabu-Sabu, Petani Ditangkap Polres Flores Timur
- DPR Desak Manajemen Pelabuhan Tanjung Priok Berkoordinasi Terkait Bongkat Muat dengan Polisi
- Dewi Juliani Desak APH Gunakan UU TPKS terkait Kasus Pelecehan Seksual Dokter Kandungan
- Eks Direktur RSD Madani Pekanbaru Tersangka Kasus Penipuan Proyek Rp2,1 Miliar