Cegah Corona, Sumbar Minta Kemenhub Kurangi Penerbangan di Minangkabau

Namun, karena jumlah penumpang yang masuk ke Sumbar masih tinggi sedangkan fasilitas kesehatan untuk menampung orang dalam pengamatan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) sudah mulai kewalahan, maka diputuskan untuk mengurangi frekuensi penerbangan.
"Kalau memungkinkan nanti kita minta operasional BIM dihentikan sementara. Tetapi sekarang kita minta kurangi frekuensinya dulu," kata Nasrul.
Selain udara, lalu lintas darat juga menjadi perhatian serius Pemprov Sumbar dengan mendirikan sejumlah posko di daerah perbatasan.
Petugas memeriksa suhu tubuh seluruh penumpang untuk mengantisipasi masuknya virus corona.
Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno juga telah mengimbau perantau tidak pulang kampung dulu ke Sumbar untuk sementara hingga situasi kondusif.
Dikhawatirkan mereka telah terinfeksi virus namun tidak menunjukkan gejala. Sesampai di kampung bisa menulari orang-orang tercinta yang rentan, katanya. (antara/jpnn)
Gubernur Sumbar juga mengimbau perantau tidak pulang kampung dahulu untuk mencegah virus corona.
Redaktur & Reporter : Adek
- Bus Tujuan Palembang Kecelakaan di Sumbar, Begini Kondisinya
- Arus Balik di Jalur Riau-Sumbar Mengalami Peningkatan, Ini Lokasi Rawan Macet
- Gelombang Kedua Pulang Basamo Diberangkatkan, 7.500 Pemudik Gratis Menuju Sumbar
- Marak Tawuran di Padang, Rahmat Saleh Ingatkan Pemerintah Baru Sumbar
- Tim Bareskrim Bergerak ke Pasaman Barat Sumbar, Hasilnya Luar Biasa
- Percepatan PTSL di Sumbar, Rahmat Saleh: Gunakan Pendekatan yang Berdampak Positif