Cegah Corona, Sumbar Minta Kemenhub Kurangi Penerbangan di Minangkabau
Namun, karena jumlah penumpang yang masuk ke Sumbar masih tinggi sedangkan fasilitas kesehatan untuk menampung orang dalam pengamatan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) sudah mulai kewalahan, maka diputuskan untuk mengurangi frekuensi penerbangan.
"Kalau memungkinkan nanti kita minta operasional BIM dihentikan sementara. Tetapi sekarang kita minta kurangi frekuensinya dulu," kata Nasrul.
Selain udara, lalu lintas darat juga menjadi perhatian serius Pemprov Sumbar dengan mendirikan sejumlah posko di daerah perbatasan.
Petugas memeriksa suhu tubuh seluruh penumpang untuk mengantisipasi masuknya virus corona.
Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno juga telah mengimbau perantau tidak pulang kampung dulu ke Sumbar untuk sementara hingga situasi kondusif.
Dikhawatirkan mereka telah terinfeksi virus namun tidak menunjukkan gejala. Sesampai di kampung bisa menulari orang-orang tercinta yang rentan, katanya. (antara/jpnn)
Gubernur Sumbar juga mengimbau perantau tidak pulang kampung dahulu untuk mencegah virus corona.
Redaktur & Reporter : Adek
- Polisi Tembak Polisi Mencoreng Institusi Bhayangkara, Harus Diusut Tuntas
- Heboh Polisi Tembak Polisi, Komisi III DPR Bakal ke Sumbar
- Duet Mahyeldi-Vasco Berpotensi Menang Telak, Unggul di 10 Kabupaten/Kota di Sumbar
- Andre Rosiade Bawa Kabar Baik soal Pembangunan Infrastruktur di Sumbar
- Ganja Sebanyak 624 Kg Rencananya Disebar di Sumbar
- Jembatan Jalur Evakusi Tsunami di Pasaman Barat Ambruk, 10 Orang Masuk Sungai