Cegah Dampak Buruk Dengue, Pemkab Minut Gencarkan Vaksinasi DBD

Cegah Dampak Buruk Dengue, Pemkab Minut Gencarkan Vaksinasi DBD
Cegah dampak buruk Dengue, Pemkab Minut menggencarkan vaksinasi DBD, karena masuk wilayah endemik. Foto dok. Dinkes Minut & Takeda

Sebagai salah satu mitra dalam penyelenggaraan acara sosialisasi ini, Director of Medical, Institutional and Governance Relations Bio Farma, dr. Sri Harsi Teteki, M.Kes. menyatakan, pihaknya  terus mendorong perluasan akses vaksin dengue, tidak hanya bagi masyarakat umum, tetapi juga kepada berbagai perangkat negara termasuk BUMN, BUMD, TNI/Polri, ASN, hingga pemerintah daerah.

Bio Farma juga berkomitmen untuk membangun kemitraan yang kuat dan berkelanjutan dengan berbagai pihak guna memperkuat ketahanan sistem kesehatan nasional

"Edukasi yang konsisten kepada para pemangku kepentingan merupakan kunci, karena dengue adalah tantangan kesehatan yang nyata dan terus mengintai," katanya.

Senada itu, Presiden Direktur PT Takeda Innovative Medicines, Andreas Gutknecht, memberi apresiasi komitmen Pemkab Minut menanggulangi dengue.

Pengendalian dengue merupakan proses panjang yang membutuhkan komitmen tinggi dari seluruh pemangku kepentingan dan konsisten melaksanakan berbagai solusi pencegahan.

"Kami bangga menjadi bagian dari gerakan ini. Takeda juga berkomitmen untuk terus menjadi mitra jangka panjang para pemangku kepentingan di Indonesia dalam perlawanan terhadap dengue, dan mencapai tujuan bersama Nol Kematian Akibat Dengue di 2030," tegasnya. (esy/jpnn)

Cegah dampak buruk Dengue, Pemkab Minut menggencarkan vaksinasi DBD, karena masuk wilayah endemik dengue.


Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News