Cegah Efek Domino Amuk Massa Hajar Aparat
Jumat, 29 Maret 2013 – 02:14 WIB
Mendengar teriakan tersebut, ratusan warga sekitar keluar dan mengejar Kapolsek dan anggotanya yang mengendarai Toyota Kijang warna biru BK 1074 FN. Warga yang menyemut membawa parang, balok, batu dan tombak. Melihat kondisi itu, salah seorang anggota polisi menyuruh Kapolsek lari menyelamatkan diri. Namun Kapolsek memerintahkan ketiga anggotanya masuk ke dalam mobil.
Selanjutnya, Kapolsek bersama tiga anggota sempat menyelamatkan diri. Namun masyarakat yang sempat terprovokasi teriakan maling oleh istri penulis togel, tetap mengejar polisi sambil memukuli dan melempari mobil tersebut. Tidak sampai di situ, karena korban tidak menghentikan mobilnya, warga menghalangi jalan dengan gerobak kerbau yang terparkir di pinggir jalan.
Merasa terancam, Kapolsek yang saat itu bertugas sebagai pengemudi, menabrak gerobak kerbau yang digunakan warga untuk menghentikan mereka. Namun, kedua roda kiri mobil yang ditumpangi ke empat polisi tersebut masuk ke parit di pinggir jalan yang membuat mobil terpaksa berhenti.
Para polisi ini kemudian mencoba melarikan diri. Namun langkah tersebut membuat warga semakin emosi. Ratusan warga memukuli dan melempari kaca mobil sembari berteriak menyuruh keluar.
JAKARTA – Sosiolog dari Universitas Indonesia (UI), Kastorius Sinaga, melihat peristiwa penganiayaan yang dilakukan sekelompok masyarakat hingga
BERITA TERKAIT
- Trisya Suherman: Lukisan Go Green Taruparwa Bisa jadi Penyemangat Para CEO
- Seniman Papua Bawa Pesan Ekologis di Jakarta Biennale 2024
- Masih Terima Endorsement Meski Sudah Jadi Pejabat Negara, Raffi Ahmad: Kan Enggak Ada Larangannya
- Anak Muda Indonesia Pendiri Desa Bumi Jadi Pembicara di Diskusi PBB
- Masyarakat Bersatu dalam Doa, Dukung Kepemimpinan Lucianty-Syaparuddin untuk Muba Sejahtera
- Naleya Genomik & RSAB Harapan Kita Kerja Sama untuk Pengembangan Tes Genetik Talasemia